SAMPANG – malangpagi.com
Hujan lebat yang melanda wilayah perkotaan Kabupaten Sampang pada Kamis malam (22/1/2021) membuat tiga perumahan tergenang air. Tiga perumahan yang mengalami banjir adalah Perumahan Permata Selong, Barisan Indah, dan sebagian lokasi di Selong Permai.
Dari ketiga wilayah tersebut, ketinggian air paling parah terjadi di Perumahan Permata Selong, tepatnya di Blok A yang mencapai lutut orang dewasa.
Menurut Soni, salah satu warga Perumahan Permata Selong, banjir disebabkan oleh hujan yang mengguyur selama tiga jam pada malam itu.
“Sebenarnya ini bukan luapan air sungai Kamoning. Tapi air sawah yang meluap. Buktinya airnya jernih. Beda dengan banjir yang terjadi di wilayah timur Kota Sampang yang disebabkan oleh luapan sungai,” terangnya.
Soni menambahkan, selama dirinya tinggal di Perumahan Permata Selong, baru kali ini terjadi banjir hingga mencapai lutut orang dewasa.
“Sebelumnya juga pernah banjir. Tapi tingginya hanya sekitar 10 cm. Itu pun terjadi kurang lebih empat tahun lalu,” ungkapnya.
“Kondisi banjir saat ini semakin dangkal dan diperkirakan sore sudah surut total,” tandas Soni.
Di tempat terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang, Asroni menyebutkan, jika banjir yang terjadi di sejumlah perumahan disebabkan intensitas hujan tinggi serta saluran irigasi yang tidak bisa menampung lebih banyak air hujan.
“Banjir yang terjadi di beberapa perumahan tersebut sifatnya sementara, dan saat ini air sudah mulai surut,” jelas Asroni.
Reporter : Widodo
Editor : MA Setiawan