KABUPATEN MALANG – malangpagi.com
Pemerintah Kabupaten Malang bersama Polres Malang kembali menggelar Serbuan Vaksinasi bagi warganya, guna mendorong pembentukan herd immunity atau kekebalan spesifik secara kolektif terhadap Covid-19.
Hingga Senin, 18 Oktober 2021, Dinas Kesehatan Kabupaten Malang telah mencatat capaian vaksinasi sebesar 63,42 persen. Artinya, sekitar 1,3 juta penduduk Kabupaten Malang telah divaksin.
Pemkab Malang, yang memiliki daerah terluas nomor dua di Jawa Timur, menargetkan capaian vaksinasi hingga 70 persen pada akhir Oktober ini. Seperti diketahui, penurunan level PPKM di sebuah daerah salah satunya bergantung pada tingkat vaksinasi. Daerah dengan capaian vaksinasi 70 persen bisa turun status ke level 2, atau bahkan level 1.
Kepala Desa Tumpuk Renteng, Kecamatan Turen, Helmiawan Khodidi mengungkapkan bahwa pelaksanaan vaksinasi di desanya pada Rabu (20/10/2021) berjalan lancar.
“Antusiasme warga yang ikuti vaksinasi sangat tinggi. Kegiatan yang dimulai sejak 2 Oktober 2021 telah diikuti 3.000 warga, dari 4.000 warga yang terdata,” terang Helmiawan saat dihubungi Malang Pagi.
Pihaknya menerangkan, sekitar seribu warga sisanya di antaranya adalah lansia dan memiliki kendala syarat kesehatan, serta ada yang mengikuti vaksinasi di luar desa, seperti para pekerja yang memang dituntut menjalani vaksinasi di tempat kerjanya.
Selain itu, juga terdapat warga yang telah pindah lokasi, tetapi keterangan domisili masih tetap sebagai warga Desa Tumpuk Renteng. Sehingga masuk dalam warga yang terdata, dan sebagian lagi bekerja di luar negeri.
“Bagi mereka yang telah menjalani vaksinasi di lingkungan kerja, kami meminta keterangan telah menjalani vaksinasi. Demikian juga bagi warga yang pindah lokasi namun masih terdata sebagai warga kami,” tuturnya
Dengan pelaksanaan vaksinasi di Desa Tumpuk Renteng yang telah mencapai 80 persen dari jumlah yang terdata, Helmiawan mengucapkan terima kasih kepada pihak Pemkab Malang, Polres Malang, dan TNI,
“Saya atas nama Pemdes dan masyarakat Desa Tumpuk Renteng mengucapkan terima kasih yang mendalam atas pelaksanaan vaksinasi gratis, sebagai upaya melindungi masyarakat dari penyebaran Covid-19 oleh pemerintah kepada masyarakatnya,” tuturnya.
“Kami juga ucapkan terima kasih kepada tenaga kesehatan dari puskesmas dan bidan, serta relawan yang tergabung dalam tim Vaksinasi Merdeka yang telah bekerja keras atas capaian jumlah masyarakat yang divaksin di desa kami,” imbuhnya.
Vaksinasi kedua akan dilaksanakan pada Jumat (22/10/2021) esok, dan diikuti 1.170 orang dari pendataan terbaru. “Untuk pelaksanaan kegiatan ini, kami masih masuk dalam daftar tunggu,” pungkas Helmiawan. (Giar/MAS)