KOTA MALANG,Malangpagi.com – Situasi pandemi Covid-19 memberi dampak luar biasa bagi perputaran ekonomi pelaku usaha di pasar. Terutama pedagang dan pelaku seni di Pasar Rakyat Bareng ,atau yang lebih akrab dikenal dengan Pasar Seni Bareng (Pasebar).
Sejak 2 bulan lalu pasar online sudah berjalan di Pasar Rakyat Bareng, karena saat itu masyarakat cenderung banyak di dalam rumah. Terkait pemesananya juga via online, juga tersedia nomer administrasi yang dikasih oleh pihak Dinas Koprasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag).
Admint Pasar Rakyat Bareng via online, Maria Carmela Nur Indri Hariani menjelaskan, untuk saat ini admin pasar online sendiri masih 3 orang yang mengcounter di wilayah Bareng, Mergan, Oro-oro Dowo,Sawojajar dan Gadang. Untuk sementara ini kami pihak admin juga merangkap sebagai pelayanan dan kurir. Karena masih dijalankan sendiri,” tandasnya, kepada awak media. Selasa 23 Juni 2020.
Ia menambahkan, kedepannya kami menyiapkan tabahan kurir, karena, terkadang pemesan bisa lebih dari 10 orang. Ada yang pesan pagi ada yang pesan sore,”tandasnya
Sehingga nanti ada khusus bagian admin, pelayanan, kurir sesuai dengan tupoksi. Saat ini kami lagi proses kerja sama dengan salah satu pihak bank. Harapannya pemesan itu dari ASN, dan untuk pembayarannya bisa lewat pihak bank tersebut,” ungkap wanita yang akrab di panggil Maria ini.
Terkait pelayanan via WhatsApp tergantung pemesanan dan permintaan pengiriman. Semisal, ada yang pesan sore, minta diantar pagi, ada juga yang minta langsung diantar.
Karena untuk di Pasar Rakyat Bareng sendiri aktivitas mulai jam 05.00 – 10.00 WIB. Kami sendiri juga melayani pemesanan bahan pokok kebutuhan sehari-hari. Untuk hal – hal yang berhubungan seni dan budaya kami juga menyediakan, akan tetapi untuk saat ini belum ada pemesanan,”jelasnya.
Menurutnya, untuk ongkirnya tergantung jarak, yaitu Rp1.000,00/km. Semisal tidak ada barang dari pasar Bareng, kami akan ambilkan ke pasar Gadang. Jadi untuk ongkir jelas naik, karena masih situasi dan kondisi pandemi Covid-19 saat ini, ada metode transaksi pemesan, meletakkan uang didepan gerbang, kami pun juga meletakkan barang di depan gerbang, mungkin teknisnya begitu,” tuturnya.
Terkait sosialisasi Pasar Rakyat Online sendiri pihaknya mengakui dengan cara menyebarkan brosur dan dibantu teman-teman. Sedangkan pihak Diskoperindag sendiri ada IG Pasar Rakyat Malang.
Dikesempatan lain, Arifin salah satu pemesan via online di Pasar Rakyat Bareng mengatakan, pelayanan bagus, pengiriman tepat waktu,barangnya fresh. Kami betulan pesan cumi sesuai dengan order pesanan dan langsung dikirim. Tadi pesan pukul 8.30 WIB, kurang lebih 15 menit sudah sampai. Nominal ongkir tidak masalah, harga barang sesuai pasar dan ongkir lebih murah,”tutupnya.
Reporter: Doni
Editor: Tim Redaksi