BANJARMASIN – malangpagi.com
Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Dr. Soetomo Surabaya melaksanakan Seminar Proposal dan kuliah offline pada Kelas Kemitraan di wilayah Kalimantan Selatan, 13–14 Oktober 2023.
Bertempat di kantor PT Laz Coal Mandiri (LCM) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, sebanyak 10 mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi pada Kelas Kemitraan Fikom Unitomo telah melaksanakan Seminar Proposal dan dilanjutkan perkuliahan tatap muka. Lima di antara mahasiswa tersebut adalah Direktur adalah staf PT LCM.
Direktur PT LCM, Agus Prasetya, yang mengikuti Kelas Kemitraan Fikom Unitomo menyampaikan, upgrade terhadap keilmuan dan pengetahuan harus terus ditingkatkan, agar berkembang dan bermanfaat bagi semua orang. “Tentu saya berbahagia menjadi mahasiswa Fikom Unitomo. Sebagai leader dalam sebuah perusahaan, tentu harus menjadi contoh yang baik,” tuturnya.
“Tidak hanya dari segi kepemimpinan yang baik, tetapi dari segi ilmu dan pengetahuan harus terus di-upgrade, agar seluruh staf dan karyawan menjadikan seluruh proses perjalanan saya sampai saat ini sebagai motivasi yang tinggi, juga agar mereka terus maju dan berkembang,” lanjut Direktur PT LCM.
Tak hanya Direktur dan staf PT LCM, Kelas Kemitraan Fikom Unitomo di Kalimantan Selatan juga diikuti mahasiswa dari kalangan pemerintah daerah.
Setelah acara Seminar, Harliantara selaku Dekan Fikom Unitomo menyampaikan bahwa Kelas Kemitraan ini dapat memberikan contoh yang baik bagi semua kalangan generasi, utamanya pada generasi milenial.
“Tentu kami sebagai tenaga pendidik memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh masyarakat indonesia di manapun berada, agar ikut serta berkuliah secara berkelompok dalam Kelas Kemitraan. Tentunya disesuaikan dengan situasi dan kondisi aktivitas rutin yang dihadapi. Di mana hasil akhirnya akan sama seperti perkuliahan kelas reguler,” jelas Harliantara.
Terpisah, setelah Sempro dan Pembelajaran Tatap Muka dilaksanakan, Direktur LCM mengajak para Dosen Fikom Unitomo untuk mengunjungi kantor LCM, serta turun langsung ke lapangan untuk melihat proses penambangan batu bara. (Red)