KOTA BATU – malangpagi.com
Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso bersama Forkopimda Kota Batu mengikuti peringatan Hari Jadi Ke-76 Provinsi Jawa Timur secara virtual di Gedung Graha Pancasila, Jalan Panglima Sudirman No. 507, Pesanggrahan, Kota Batu, Rabu (13/10/2021)
Upacara peringatan yang dipusatkan di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya tersebut berlangsung khidmat dan tetap semarak, meskipun dilaksanakan dalam suasana pandemi Covid-19.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dalam amanatnya mengatakan, peringatan ini harusnya diselenggarakan kemarin [Selasa. 12/10/2021]. Namun di hari tersebut Presiden Joko Widodo datang dan meresmikan smelter PT. Freeport Indonesia di Gresik, yang merupakan smelter terbesar di dunia.
Dalam sambutannya, Khofifah menekankan empat poin utama, yaitu pemulihan pertumbuhan ekonomi, herd immunity melalui vaksinasi lebih dari 70 persen, kebangkitan Jawa Timur setelah pandemi berakhir nanti, dan ucapan selamat atas tercapainya level 1 di Jawa Timur menurut Kemenkes.
Baca Juga :
“Masa Pandemi tidak menjadi halangan untuk menyukseskan Jawa Timur menjadi Provinsi terbaik,” ungkap Khofifah.
Dalam kesempatan itu, Khofifah juga menyampaikan akan memberikan penghargaan kepada atlet Jawa Timur yang meraih medali di PON XX Papua.
Sedangkan Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso juga menyampaikan bahwa Pemkot Batu telah menyiapkan penghargaan berupa uang pembinaan sebesar Rp30 juta untuk peraih medali emas, Rp20 juta untuk medali perak, dan Rp10 juta untuk medali perunggu.
“Nantinya penghargaan tersebut akan diberikan pada saat peringatan hari jadi ke-20 Kota Batu,” tutup Punjul.
Dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, seluruh peserta upacara baik yang hadir di Grahadi maupun yang mengikuti secara virtual via aplikasi Zoom Meeting.
Secara keseluruhan, sekitar 5.000 partisipan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk kantor perwakilan Pemprov Jatim di Jakarta, BUMN dan BUMD, Serikat Buruh-Pekerja, dan UMKM di Jatim, Perguruan Tinggi di Surabaya, berbagai elemen masyarakat serta media massa mengikuti upacara peringatan ini.
Upacara diawali dengan masuknya Pataka Lambang Jawa Timur Jer Basuki Mowo Beyo dan Penghargaan Republik Indonesia Sang Karya Parasamya Purna Nugraha ke lapangan upacara, dipimpin oleh Gubernur Jawa Timur yang bertindak selaku Inspektur Upacara.
Peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur yang diperingati setiap 12 Oktober, berdasarkan momentum cikal bakal dimulainya Pemerintahan Provinsi Jawa Timur oleh Goebernoer Jatim. (Dodik/MAS)
