
KABUPATEN MALANG – malangpagi.com
Tim gabungan relawan Malang Peduli Demokrasi (MPD), Jaringan Kemanusiaan Jawa Timur (JKJT), dan Indonesia Off-Road Federation (IOF) kembali berkunjung ke wilayah Malang Selatan, dalam rangka pendistribusian bantuan kepada warga terdampak gempa bumi serta kaum duafa.
Pada kesempatan kali ini, Senin (3/5/2021) tim relawan gabungan menyasar Desa Purwodadi, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang. Meskipun di tengah situasi pandemi di bulan Ramadan, mereka tetap antusias memberikan bantuan secara door-to-door.
Ketua pelaksana Nof Faisal Al Muchtar menyampaikan, kegiatan hari ini berbeda dengan sebelumnya yang fokus kepada korban terdampak gempa. Kali ini, tim relawan gabungan juga membantu warga yang kekurangan secara ekonomi.

“Bantuan yang kami distribusikan untuk anak PAUD dan SD berupa alat tulis, buku tulis, buku mewarnai, pensil warna, buku gambar, makanan ringan, serta masker anak. Selain itu juga ada paket bantuan untuk ibu-ibu berupa peralatan mandi, bumbu masak, susu, minyak kayu putih, masker, kaos, dan lain-lain. Total keseluruhan ada 200 paket yang kita distribusikan hari ini ,” ujar Doctoral Candidate Public Policy Universitas Brawijaya (UB) Malang itu.
Dari Malang Pagi, pendistribusiaan menyasar tiga dusun, yaitu Dusun Sidorejo, Purworejo Kidul, dan Tambakrejo Kidul.
Pada kesempatan ini, tim relawan gabungan juga mengajak anak-anak dusun setempat melakukan kegiatan bernyanyi dan bermain bersama. Sedangkan pemberian bantuan dilakukan secara langsung kepada anak-anak dan masyarakat sekitar.

“Saat memberikan bantuan, kami mendapati ada warga yang terbaring tak berdaya di atas tempat tidur, karena menderita sakit kanker hati selama 2 tahun. Kami pun sangat prihatin dengan kondisi ekonomi warga tersebut,” ungkapnya Nof.
Menurut informasi yang didapat, warga yang sakit itu dulunya adalah tulang punggung keluarga, dan saat ini Ia dirawat oleh ibunya. Pihak Pemerintah Desa maupun Kecamatan sendiri sudah lama mengajukan kepada pihak-pihak terkait, agar warga tersebut mendapatkan perawatan. Namun hingga kini belum ada tindak lanjut.
“Kami akan meneruskan informasi ini. Semoga pihak-pihak terkait segera menindaklanjuti terkait perawatan warga yang sedang sakit tersebut,” jelasnya.
Nof juga berharap, masyarakat Malang Raya saling bergotong royong dan peduli sesama, terutama mendukung masyarakat yang memiliki kekurangan di segi ekonomi. “Untuk rencana kegiatan kami ke depannya akan terus berkesinambungan dan berkelanjutan,” tutup perempuan kelahiran 1991 itu.
Di kesempatan yang sama, Miut selaku Staf Kecamatan Donomulyo yang turut mendampingi relawan melayangkan mengapreasi atas terselenggaranya kegiatan di wilayahnya.
Menurutnya, giat yang dilakukan tim relawan gabungan sangat tepat. Karena selain warga yang terdampak musibah gempa, masih banyak warga lainnya yang juga membutuhkan uluran tangan.
Reporter : Doni Kurniawan
Editor : MA Setiawan