KOTA MALANG – malangpagi.com
Platform pemasaran digital UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dan IKM (Industri Kecil Menengah) se-Malang Raya, Malang Gleerrr melakukan penandatanganan MoU (memorandum of understanding) dengan Bank Jatim, bertempat di Ruang Pertemuan Balai Kota Malang, Senin (18/1/2021).
Kerja sama kedua belah pihak merupakan dalam rangka pelaksanaan Program Kerja Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Kota Malang.
Penandatanganan tersebut bersamaan dengan penyerahan Program CSR (corporate social responsibility) Bank Jatim kepada Pemerintah Kota Malang, berupa satu unit mobil Toyota Hiace Commuter untuk kendaraan operasional Tim Penggerak PKK Kota Malang.
Penandatanganan MoU pagi itu disaksikan Walikota Malang Sutiaji, Wakil Walikota Malang Ir. H. Sofyan Edi Jarwoko dan Sekda Kota Malang Wasto.
Selain itu, acara juga dihadiri Pimpinan Cabang Bank Jatim Kota Malang, Direktur Teknologi Informasi Bank Jatim, Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, serta Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Kota Malang.
“Penandatanganan MoU ini semakin memberikan semangat dan kepercayaan diri kepada seluruh tim kerja Malang Gleerrr, untuk terus berkarya dan berkiprah membangun Kota Malang di bidang UMKM dan IKM,” ujar CEO Malang Gleerrr, Wahyu Eko Setiawan.
“Tim kerja Malang Gleerrr semakin giat menghasilkan inovasi dan solusi untuk memperkuat daya dukung berbagai Program Kerja Pemulihan Ekonomi Nasional di Kota Malang,”imbuhnya
Pria yang akrab dipanggil Sam WES itu juga mengungkapkan, kepercayaan yang sudah diberikan Pemkot Malang dan Bank Jatim merupakan amanah dan tanggung jawab yang besar bagi seluruh tim kerja Malang Gleerrr.
Selanjutnya, tim kerja Malang Gleerrr akan melaksanakan beberapa program kerja yang berfokus pada lima hal utama, yaitu:
- Pengentasan dan penanggulangan kemiskinan di Kota Malang,
- Pembukaan lapangan kerja ekonomi kreatif seluas-luasnya,
- Menciptakan para pelaku UMKM dan IKM baru, sekaligus mengembangkan para pelaku UMKM dan IKM yang sudah ada,
- Edukasi dan sosialisasi literasi keuangan dan pemasaran digital seluas-luasnya, serta
- Memperkuat daya dukung untuk mewujudkan Kota Malang Digital Service.
“Dalam melakukan pembinaan, pendampingan dan pelatihan bagi para pelaku UMKM dan IKM, tim kerja Malang Gleerrr tidak pernah memungut atau meminta biaya apapun. Semuanya gratis. Serta dilakukan dengan prinsip kemandirian dan gotong royong,” pungkas pria yang berdomisili di Sukun, Kota Malang.
Reporter : Christ
Editor : MA Setiawan