KABUPATEN MALANG – malangpagi.com
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang mengusulkan untuk menunda Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di wilayahnya, yang sedianya akan dimulai bulan depan. Hal ini disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Malang, M Saiful Efendi
“Dengan melihat situasi terkini, di mana penyebaran pandemi Covid-19 meningkat, kami masih menunggu kebijakan dari pemerintah pusat,” tutur Saiful saat dihubungi melalui sambungan seluler, Senin (21/6/2021).
Dari data Kominfo Kabupaten Malang, hingga Senin (21/6/2021) terdapat 3.565 kasus positif Covid-19. Jumlah tersebut naik 15 kasus dari hari sebelumnya. Dari total kasus tersebut, sebanyak 3.287 penderita telah dinyatakan sembuh, dan 235 orang meninggal dunia.
“Saat ini juga terdapat 20 pasien dirawat dan 23 pasien isolasi di rumah. Perhatian dan penyikapan akan hal tersebut atas adanya kepedulian masyarakat,” jelasnya Saiful.
Politikus Partai Gerindra itu mengungkapkan, Kabupaten Malang saat ini berada di peringkat 17 sebagai daerah yang memiliki lonjakan penularan Covid-19 tertinggi se-Indonesia.
“Saat ini Kabupaten Malang sudah zona Merah. Untuk itu saya berharap, pemerintah pusat segera mengeluarkan kebijakan baru, agar dapat melindungi anak-anak dari penularan Covid-19. Dan PTM pun bisa benar-benar digelar di Kabupaten Malang jika kasus Covid-19 benar-benar telah reda,” tandasnya.
Reporter : Sugiarto
Editor : MA Setiawan