KOTA MALANG – malangpagi.com
Owner PT Begawan Development Properti, Suptapto, sekaligus penanggung jawab perumahan Begawan Villas yang berlokasi di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, mengupas filosofi nama ‘Begawan’ pada bisnis yang digelutinya.
Ditemui usai memantau proses pembangunan di lokasi Begawan Villas, Suprapto mengungkapkan bahwa kata Begawan adalah gabungan dua kata bahasa Jawa, yakni ‘bek’ atau ‘kebek’ yang berarti ‘penuh’, dan gawan yang memiliki arti ‘bawaan’.
Mengusung makna ‘penuh bawaan’, Suprapto berharap hadirnya Begawan Villas akan mengundang banyak peminat terhadap hunian berkonsep villa itu.
Bukan hanya pembeli saja yang akan membanjiri unit property miliknya, namun Suprapto juga berharap seluruh manajemen dan staf Begawan Villas dipenuhi ilmu mengelola bisnis property.
“Kami harapkan tidak hanya unit villa kami saja yang ramai atau penuh pembeli, namun kami yang menjadi pengelola juga pekerja di dalamnya turut dipenuhi ilmu, agar semakin matang dalam melayani masyarakat yang membutuhkan hunian strategis dan ekonomis,” terangnya.
Terkait logo yang memuat unsur tiga lembar daun, pria yang akrab disapa Mbah To ini mengaku bahwa Ia mengawali bisnisnya dengan filosofi daun. Dirinya meyakini, daun melambangkan kesejukan dan kedamaian.
Sementara filosofi mengapa berjumlah tiga, karena memiliki makna ‘kabejan‘ atau ‘bejo‘ yang artinya selamat. Menurut Suprapto, orang Jawa cukup lazim dengan filosofi sandang, pangan, dan bejan.
“Proyek Begawan Villas ini kami hadirkan di kala pandemi, dengan ‘harga lockdown‘, yang memungkinkan masyarakat tetap mampu berinvestasi meskipun dalam masa sulit seperti sekarang,” paparnya.
Meningkatkan daya investasi masyarakat di masa pandemi, menjadi fokus utama Begawan Villas untuk berkontribusi kepada masyarakat yang membutuhkan konsep villa dengan view alam dan pegunungan.
“Meskipun dengan harga terjangkau, kami sudah lengkapi dengan fasilitas seperi kolam renang, kafe, dan playground. Semua kami dedikasikan sebagai wujud solidaritas atas keadaan yang sama, yakni belum tuntasnya wabah Covid-19 ini. Yang tentunya berdampak besar pada ekonomi masyarakat,” tandasnya. (Adv)