KOTA MALANG – malangpagi.com
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang menggelar senam sehat bersama yang diikuti Walikota Malang Sutiaji, Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, Sekretaris Daerah Kota Malang Erik Setyo Santoso, Kepala Organisasi Perangkat Daerah, sekitar 10.000 guru dari Tingkat PAUD, SD, SMP, SMA, SMK serta sekitar 2.500 siswa SD dan SMP yang diselenggarakan di Lapangan Stadion Gajayana Dalam. Sabtu (26/11/2022).
Dalam perhelatan untuk memperingati Hari Guru Nasional, HUT PGRI ke-77 tahun serta memperingati Hari Anti Korupsi. Walikota Malang Sutiaji mengajak untuk berani jujur melawan ketidakbenaran.
“Slogan-slogan anti korupsi kita tunjukkan pada semua bahwa guru pendidik mengajarkan kejujuran. Jika berbicara guru, maka mengajak pada kebenaran. Untuk itu sangat linier dan klop apabila hari ini dihubungkan dengan Hari Guru Nasional, Hari PGRI ke-77 dan penananam karakter jiwa anak-anak muda berani jujur melawan ketidakbenaran,” ujar orang nomor satu di Kota Malang.
Dikatakannya, 1 Desember diperingati sebagai Hari Anti Korupsi, sehingga menjadi momentum yang tepat melawan korupsi apapun bentuknya. Dirinya pun mendoakan agar para guru semua diberikan kekuatan dan para generasi muda mampu mempertahankan diri sebagai anak bangsa.
Hal senada disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang Suwarjana. Dirinya mengatakan Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-77 sebagai ajang saling intropeksi diri. “Apalagi kita rangkai dengan peringatan Hari Anti korupsi. Kita menanamkan kejujuran kepada anak-anak kita untuk menangkal sejak dini korupsi atau atau perbuatan tidak jujur,” tutur Suwarjana.
Implementasi dari pembinaan karakter diwujudkan dengan didirikannya Kantin Kejujuran. “Di sisi lain, anak-anak juga sudah melaksanakan Merdeka Belajar. Melalui peringatan Hari Guru anak-anak didorong untuk kreatif, berinovasi dan untuk pembelajarannya pun guru mendorong bahwa belajar tidak hanya melalui buku. Dimanapun, menjadi sumber bahan ajar,” terang Suwarjana.
Rangkaian peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-77 dirangkai dalam kegiatan ada doa bersama semua guru dan semua siswa yang dipimpin langsung oleh Bapak Walikota, baik luring maupun daring. “Kita juga menggelar senam sehat pada hari ini dan akan dilakukan seminar dengan topik Anti Bullying, karena saat ini semarak bully-bully. Ada pula perlombaan futsal, bola volly dan paduan suara,” jelas Suwarjana.
“Puncaknya ada simposium penghargaan kepada guru yang telah menghasilkan buku dan itu akan kita lombakan. Gebyarnya di tanggal 17 Desember 2022,” pungkas Suwarjana. (Har/YD)