KAB. MALANG – malangpagi.com
Setelah sukses menggelar acara pasar murah bersama KADIN Kabupaten Malang saat persemian kantor sekretariatnya, Badan Penyuluhan dan Pembelaan Hukum (BPPH) MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Malang kembali melaksanakan kegiatan sosial membagikan makanan siap saji kepada masyarakat.
Pembagian puluhan makanan siap saji merupakan agenda rutin Jumat Berkah yang dilakukan setiap hari Jumat. Program sosial ini adalah implikasi dari arahan Ketua MPC PP Kabupaten Malang, Priyo Sudigbyo, agar senantiasa turun langsung ke masyarakat.
Jumat Berkah kali ini dilaksanakan di Pasar Pakisaji, Jumat (3/3/2023), menyasar tukang ojek, tukang parkir, tukang becak, dan sopir angkutan umum.
Menurut Ketua BPPH MPC PP Kabupaten Malang, Andi Sinyo, program ini juga sebagai bentuk kepedulian bersama akan pentingnya sosial kemanusiaan. “Berdirinya BPPH MPC PP Kabupaten Malang tidak hanya berkutat dengan persoalan hukum. Kami juga berkomitmen melaksanakan kegiatan seperti memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum duafa, dan lainnya,” tuturnya kepada Malang Pagi, didampingi Sekretaris BPPH MPC PP Kabupaten Malang, Axel Kharisma.
Lebih lanjut, Andi menekankan pentingnya penguatan koordinasi dan komunikasi, demi terwujudnya kekompakan dan kesolidan dalam melaksanakan sebuah program. “Program yang baik tidak akan berjalan sesuai yang direncanakan, jika tidak ada koordinasi dan komunikasi,” sebutnya.
“Kunci keberhasilan suksesnya sejumlah program BPPH MPC PP Kabupaten Malang karena adanya kesolidan dan kekompakan, yang hingga saat ini terjaga dengan baik. Tanpa gotong royong mustahil semua terwujud,” lanjut Andi.
Andi juga menyebut, menjelang datangnya bulan Ramadan, kegiatan-kegiatan keagamaan dan sosial akan lebih ditingkatkan. “Dalam waktu dekat, karena menjelang bulan puasa, kami akan membahas program-program keagamaan dan sosial kemanusiaan. Oleh karenanya penting untuk dimusyawarahkan terkait teknisnya,” jelasnya.
“Alhamdulillah, hingga detik ini operasional pelaksanaan program BPPH MPC PP Kabupaten Malang dilakukan secara mandiri. Kesadaran tumbuh dari pribadi masing-masing, tidak meminta minta,” pungkas Andi. (DK99/MAS)