KOTA MALANG – malangpagi.com
Usai menerima kategori tingkat madya dalam dunia pendidikan Kota Malang dengan pemberian Ki Hajar Award. Kini Pemerintah Kota Malang terus berupaya untuk bersiap, meraih penghargaan tingkat utama.
“Penghargaan Ki Hajar Award tingkat madya akan kita tingkatkan menjadi tingkat utama,” kata Wali Kota Malang saat membuka acara Green School Festival di Gedung Graha Cakrawala, Senin (22/10/2018).
Dikatakan Sutiaji, jika ingin mengejar pada tingkatan utama, maka akan ada 20 model pengembangan dan salah satunya penggunaan teknologi dan informasi.
“Salah satunya Green school ini bisa memberi masukan dan akan terus kita tingkatkan,” ujarnya.
Dunia pendidikan, lanjut Sutiaji, akan sukses dan menghasilkan sesuatu yang maksimal, manakala beberapa komponen mendukung termasuk di dalamnya sekolah, guru hingga wali siswa dan komite sekolah.
“Pemerintah sudah mendesain dengan APBD. Tapi hal itu tidak sukses manakala masyarakat tidak turut serta di dalamnya,” ungkapnya.
Termasuk dalam ajang GSF yang sudah dihelat selama lima tahun terakhir, bisa sukses karena ada keikutsertaan seluruh komponen dalam mendukung program tersebut. Pasalnya, edukasi mengenai lingkungan serta inovasi di dalamnya sangat penting bagi siswa.
“Selain pendidikan lingkungan nanti bagaimana anak tidak saja cerdas secara intelektual tapi juga cerdas secara spiritual yang diimplementasikan dengan tingkah laku,” bebernya.
Pendidikan anti korupsi bagi siswa PAUD hingga SMP kini juga sedang dirancang oleh Pemerintah Kota Malang agar generasi mendatang bisa menjadi dari perilaku koruptif yang merugikan masyarakat.
“Kita harap dunia pendidikan di Kota Malang menjadi model percontohan bagi pendidikan nasional,” pungkasnya.
Reporter : Yudhistira WAP
Editor : Tikno