Malang Pagi
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
Malang Pagi

Konser Sambang Sambung Sketsa Jalanan: Dari Hati Jalanan untuk Kota Malang

Konser ini diprediksi akan menjadi momentum penting bagi dunia musik independen dan aktivisme budaya di Indonesia.

by RedMP.
25 Juli 2025
in Hobi & Komunitas, Kota Malang
Bagikan Berita

Anto Baret bersama Marjinal siap mengguncang Kota Malang. (Foto: Dik/MP)

KOTA MALANG – malangpagi.com

Setelah sukses merilis album terbarunya bertajuk Sketsa Jalanan, musisi legendaris sekaligus pendiri Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ), Anto Baret akan menggelar konser kolaboratif di Kota Malang bertajuk Sambang Sambung Sketsa Jalanan. Konser ini akan dilangsungkan di Gedung Kesenian Gajayana, pada Sabtu (26/7/2025).

Menggandeng band punk rock asal Jakarta, Marjinal, konser ini diharapkan menjadi ruang ekspresi dan refleksi sosial yang menyatukan musik balada dan punk dalam satu panggung penuh semangat perlawanan dan kemanusiaan. Marjinal sendiri telah eksis sejak tahun 1997 dan dikenal luas sebagai band yang konsisten mengangkat isu sosial dan kemanusiaan dalam lirik-liriknya.

Anto Baret menceritakan bahwa album Sketsa Jalanan merupakan refleksi panjang perjalanan hidup dan musikalnya. Ia mengingat kembali titik awal dikenal publik saat lagunya Lonteku dan Kontras Mubisu dimuat dalam album Ethiopia milik Iwan Fals pada tahun 1984.

“Waktu itu nama saya diganti jadi Anto Baret tanpa saya tahu. Saya datang ke rumahnya Iwan, tanya kenapa diganti. Tapi karena yang kasih nama itu teman sendiri, saya juga gak mau marah. Akhirnya sampai sekarang ya dikenal dengan nama Anto Baret,” kenangnya dengan senyum.

Baca Juga :

DPRD Kota Malang Soroti Lonjakan Belanja Pegawai Sebesar Rp178 Miliar

DPRD Kota Malang Soroti Lonjakan Belanja Pegawai Sebesar Rp178 Miliar

17 September 2025
Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, Satlantas Malang Kota Gelar Doa Bersama Yatim Piatu

Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, Satlantas Malang Kota Gelar Doa Bersama Yatim Piatu

17 September 2025
Dinsos Sebut Kasus KDRT di Kota Malang Turun, Sepanjang 2025 Tercatat 53 Laporan

Dinsos Sebut Kasus KDRT di Kota Malang Turun, Sepanjang 2025 Tercatat 53 Laporan

17 September 2025
DLH Kota Malang Genjot Pengelolaan Sampah Menuju Kota Sehat 2025

Target Sampah untuk PSEL Naik Jadi 2.000 Ton, DLH Kota Malang Masih Cari Solusi

17 September 2025
Kasus Campak di Kota Malang Naik Jadi Sembilan, Dinkes Intensifkan Edukasi dan Imunisasi

Kasus Campak di Kota Malang Naik Jadi Sembilan, Dinkes Intensifkan Edukasi dan Imunisasi

16 September 2025
Load More

Anto juga menyebut bahwa pada tahun 1985, ia merilis album Kelompok Penyanyi Jalanan, yang menjadi cikal bakal gerakan musik jalanan dan tetap relevan hingga kini. “Dari situ saya ingin terus berkarya, menyuarakan suara jalanan dan masyarakat kecil,” ujarnya.

Sementara itu, Mike Marjinal, vokalis band Marjinal, mengungkapkan bahwa proyek kolaborasi ini bukan tanpa tantangan. Pasalnya, lanjut Mike, punk rock dan balad sendiri sangat sulit jika dikolaborasikan.

“Tantangannya bisa ngeblend punk rock dan balad ini sangat sulit. Kita dipercaya untuk mewujudkan visi musikal Om Anto, jadi kami benar-benar berusaha menyinkronkan semuanya, dan akhirnya lahirlah karya yang kami banggakan bersama,” jelasnya.

Lebih lanjut, Mike menambahkan, proyek ini bukan hanya soal musik, melainkan sebuah representasi emosi, kegelisahan, dan ketulusan Anto Baret yang dituangkan dalam bentuk karya.

“Kami harus benar-benar bisa menangkap perasaan dan pesan yang ingin disampaikan Om Anto dalam setiap lagu. Ini adalah karya dari kekuatan dan kejujuran seorang musisi jalanan yang ingin menyentuh hati masyarakat luas,” ujarnya.

Mike juga tak lupa menyinggung posisi Kota Malang yang dianggapnya sebagai barometer musik rock di Indonesia.

“Kota Malang selalu menarik. Komunitasnya aktif dan saling mendukung. Ini bisa jadi contoh untuk kota lain di Indonesia,” ucap Mike.

Konser Sambang Sambung Sketsa Jalanan ini bukan hanya menjadi perayaan musik, tetapi juga menjadi jembatan antara generasi, genre, dan gerakan sosial. Kota Malang dipilih sebagai titik awal konser, sebagai bentuk penghargaan atas semangat kolektif dan kreatif yang tumbuh subur di kota ini.

Konser ini diprediksi akan menjadi momentum penting bagi dunia musik independen dan aktivisme budaya di Indonesia. (Dik/YD)


Bagikan Berita
ADVERTISEMENT

Related Posts

DPRD Kota Malang Soroti Lonjakan Belanja Pegawai Sebesar Rp178 Miliar

DPRD Kota Malang Soroti Lonjakan Belanja Pegawai Sebesar Rp178 Miliar

17 September 2025

...

Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, Satlantas Malang Kota Gelar Doa Bersama Yatim Piatu

Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, Satlantas Malang Kota Gelar Doa Bersama Yatim Piatu

17 September 2025

...

Dinsos Sebut Kasus KDRT di Kota Malang Turun, Sepanjang 2025 Tercatat 53 Laporan

Dinsos Sebut Kasus KDRT di Kota Malang Turun, Sepanjang 2025 Tercatat 53 Laporan

17 September 2025

...

DLH Kota Malang Genjot Pengelolaan Sampah Menuju Kota Sehat 2025

Target Sampah untuk PSEL Naik Jadi 2.000 Ton, DLH Kota Malang Masih Cari Solusi

17 September 2025

...

Kasus Campak di Kota Malang Naik Jadi Sembilan, Dinkes Intensifkan Edukasi dan Imunisasi

Kasus Campak di Kota Malang Naik Jadi Sembilan, Dinkes Intensifkan Edukasi dan Imunisasi

16 September 2025

...

Audiensi Paguyuban Angkot dengan DPRD Kota Malang, Bahas Kekhawatiran atas Program Trans Jatim

Audiensi Paguyuban Angkot dengan DPRD Kota Malang, Bahas Kekhawatiran atas Program Trans Jatim

16 September 2025

...

Hadiri ACPM, Wali Kota Malang Siap Fasilitasi Seniman Lokal

Hadiri ACPM, Wali Kota Malang Siap Fasilitasi Seniman Lokal

15 September 2025

...

Load More
Next Post
BINUS Malang Perkenalkan Ekosistem Kewirausahaan Lewat Entrepreneurial Odyssey

BINUS Malang Perkenalkan Ekosistem Kewirausahaan Lewat Entrepreneurial Odyssey

Didampingi Kuasa Hukum, Keluarga Korban di Batu Laporkan Balik Terlapor Dugaan Pencabulan

Didampingi Kuasa Hukum, Keluarga Korban di Batu Laporkan Balik Terlapor Dugaan Pencabulan

ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Pedoman Siber
  • Redaksi

©2018 - 2024 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • GAYA HIDUP

©2018 - 2024 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

× Chat Admin