
KOTA MALANG – malangpagi.com
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang akan melakukan pembenahan sejumlah fasilitas lalu lintas yang mengalami kerusakan akibat aksi unjuk rasa beberapa waktu lalu. Untuk itu, Dishub telah mengajukan anggaran perbaikan senilai Rp1,2 miliar.
Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra, membenarkan bahwa pihaknya telah mengusulkan anggaran tersebut guna memperbaiki sekaligus melengkapi sarana lalu lintas di berbagai titik.
“Kerusakan paling banyak terjadi pada fasilitas barrier. Dari catatan kami, ada sekitar 150 barrier yang rusak, terbakar, atau hilang. Satu titik saja bisa sampai 30 barrier yang terdampak. Selain itu, tenda dan traffic light di dekat Hotel Savana juga ikut rusak,” ujar Widjaja, Rabu (24/9/2025).
Lebih lanjut, Widjaja menjelaskan bahwa anggaran yang diajukan tidak hanya untuk mengganti fasilitas yang rusak, tetapi juga untuk melengkapi sarana lalu lintas.
“Selain barrier, juga untuk zebra cross, marka jalan, warning light, hingga cermin tikung,” jelasnya.
Widjaja mengatakan, proses perbaikan akan segera dilakukan setelah administrasi teknis rampung.
“Insyaallah pekan depan sudah mulai. Anggarannya sudah disetujui DPRD Kota Malang dan Wali Kota Malang, tinggal menunggu kesiapan RUB SIUP,” ungkapnya.
Sementara itu, fasilitas CCTV yang ada di beberapa titik dipastikan tidak mengalami kerusakan.
“CCTV tidak rusak, hanya sempat disogroki oleh pendemo,” pungkas Widjaja. (YD)