SITUBONDO – malangpagi.com
Sebagai langkah untuk menentukan sikap politik ditengah masa kampanye pemilu, maka ratusan Kyai Kampung dan Rejo semut Ireng Situbondo melakukan ijtima yang dihadiri oleh para kyai Mushalla dan ustadz diseluruh desa se-Kabupaten Situbondo untuk deklarasi dukungan untuk pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Gibran, di Barakah Park Asembagus Situbondo, Rabu (17/01/2024).
Pengasuh PP Fachus salafi, K.R Muchamad Gufron menyebutkan adapun ijtima ini memiliki misi utama yakni mendukung capres dan cawapres Prabowo-Gibran. “Menurut para kyai kampung dan Rejo Semut Ireng Situbondo, keberhasilan pemerintahan Presiden Jokowi harus diteruskan dalam rangka menyambut Indonesia emas 2045. Karena itu tidak ada yang dapat menyangkal keberhasilan pemerintahan Jokowi ini. Dan keberhasilan demikian harus dilanjutkan,” ucapnya.
Dirinya menegaskan bahwa yang layak meneruskan keberhasian ini adalah pasangan Capres-Cawapres Prabowo dan Mas Gibran.
“Bapak Prabowo dengan segudang pengalaman dalam segala hal, terutama tentang keamanan Negara tidak lagi diragukan. Karir dalam militer beliau mulai dari bawah dan telah mencapai puncaknya dengan diangkatnya beliau menjadi menteri pertahanan, tentu hal ini adalah jabatan yang sangat strategis dalam sebuah Negara. Keberhasilan beliau dalam menjalankan tugas sebagai menteri pertahanan telah diakui oleh dunia dan tidak berlebihan jika dalam kepemimpinannya, Indonesia dijuluki macan asia,” ujar Gufron.
Disamping itu, Gufron menjelaskan bahwa revolusi Indonesia adalah revolusi pemuda. Dijelaskannya, kemunculan Gibran Rangkabuming Raka dalam pentas politik sebagai Cawapres yang mendampingi Prabowo merupakan sosok yang mewakili anak muda. Hal ini menjadi magnet kuat anak anak muda yang selama ini diidentikkan sebagai Apolitis dan acuh terhadap urusan politik.
“Mas Gibran Rangkabuming Raka telah membuktikan bahwa anak muda mampu menjadi pemimpin, sebagaimana kepemimpinan pemuda pada zaman revolusi kemerdekaan. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilanya membawa kota solo menjadi kota toleransi yang hal ini menjadi modal dasar dalam kemajuan kota solo. Mas Gibran adalah sosok yang mewakili 60 persen generasi milenial dan gen Z yang akan menentukan pemimpin dalam pesta demokrasi 14 Februari 2024 mendatang,” tuturnya.
Selanjutnya, Gufron menerangkan bahwa dua pasangan ini juga membawa program dana abadi pesantren sebagai program unggulan dalam pemerintahan nya kelak. “Hal ini tentu sangat bagus mengingat bahwa hubungan Negara ini dengan pesantren sangat kuat dan sejajrah telah mencatat bahwa masyarakat pesantren adalah masyarakat yang juga berkontribusi besar bagi bangsa Indonesia hingga sekarang,” tegasnya.
Gufron menekankan bahwa output dari pertemuan ini akan ditinjaklanjuti oleh para kyai pondok pesantren, ustadz /ustadzah madin, TPQ, kyai langgar di lingkungan masing masing untuk terus berjuang dan bergerak bersama memenangkan pasangan Prabowo-Gibran pada pilpres 2024 mendatang. “Dengan ijtima yang kami lakukan akan membawa Prabowo Subianto dan Gibran menjadi pemimpin Indonesia,” pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri sekitar 500 orang yang meliputi Kyai pengasuh pondok pesantren, Guru madrasah diniyah, TPQ dan kyai langgar se-kabupaten dengan menanamkan semangat para muassis dan penggerak Nahdlatul Ulama maupun para masyayikh NU yang disemayamkan di Situbondo Jawa Timur mendeklarasikan diri dan siap mendukung serta memenangkan pasangan Capres Prabowo Subianto dan cawapres Gibran Rangkabuming Raka dalam pemilu Presiden dan wakil presiden pada tanggal 14 Februari 2024 guna menyongsong Indonesia Emas 2045. (MK/YD)