KOTA MALANG – malangpagi.com
Calon Presiden RI yang diusung PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, bertemu relawan serta simpatisan pendukungnya di Malang Raya, Pertemuan tersebut dihelat di gedung Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Malang, Jalan Temenggung Suryo Kota Malang, Senin (16/10/2023).
Kepada para simpatisan, Ganjar membakar semangat agar tidak lelah menggalang dukungan masyarakat. Ia berharap para simpatisan dan partai terus bekerja keras untuk meraih suara terbanyak dalam Pemilihan Presiden 2024 mendatang
Kehadiran Ganjar Pranowo di Kota Malang didampingi Ketua Tim Pemenangan Ahmad Basarah, Wakil Koordinator Tim Relawan Adian Napitupulu, Ketua DPC PDIP Kota Malang I Made Riandiana Kartika, Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi, Bupati Malang Sanusi, Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang Didik Gatot Subroto, serta Ketua DPC PDIP Kota Batu Punjul Santoso.
Usai melakukan orasi politiknya, Ganjar menyambangi komunitas difabel. Pria berambut putih itu tersenyum dan memberikan apresiasi kepada para difabel yang menampilkan kepiawaiannya bermusik. “Kamu keren, makasih ya,” ucap Ganjar dengan senyum khasnya.
Dalam pertemuannya dengan relawan, Ganjar membahas isu-isu yang menjadi perhatian utama. Salah satunya adalah harapan para penyandang difabel untuk mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah terkait pekerjaan, akses pendidikan, pelatihan, dan isu-isu lainnya.
“Hari ini luar biasa. Kami berkunjung ke YPAC, tempat anak-anak berkebutuhan khusus. Sebuah pemilihan tempat yang saya kira menunjukkan kepedulian teman-teman relawan. Melihat mereka dilatih hingga agar punya akses, kesetaraan, dan mendapat perlakuan yang setara,” ungkap Ganjar.
Di tempat yang sama, Koordinator Aliansi Relawan Ganjar (ARG) Malang Raya, H Soleh Kawimintorogo bersyukur acara hari itu berlangsung lancar. “Para relawan se-Malang Raya berkumpul untuk mendengarkan apa yang menjadi keinginan relawan dan juga pak Ganjar Pranowo. Di samping itu, pak Ahmad Basarah serta pak Adian Napitupulu memberi petunjuk serta arahan agar relawan Ganjar Pranowo tetap semangat,” ucap Abah Soleh, sapaannya.
Menurutnya, hal tersebut selaras dengan apa yang telah disampaikan Megawati selaku Ketua Umum PDI Perjuangan. “Tentunya kita harus door-to-door, turun ke bawah, menyapa tetangga kanan kiri, menyapa saudara kita dengan lemah lembut penuh kecintaan,” tuturnya.
“Harapan kami, walaupun tidak terlalu sering mungkin, Malang Raya sebagai barometer dapat dikunjungi pak Ganjar Pranowo, supaya tidak seperti anak ayam kehilangan induknya,” kata Abah Soleh.
Adapun menanggapi putusan MK yang menolak batasan usia Capres dan Cawapres, Abah Soleh mengatakan bahwa hal tersebut sangat tepat. “Hari ini memang sudah ditentukan MK. Sudah tepat, karena siapapun pemimpinnya menjadi hak setiap warga negara,” pungkasnya. (DK99/MAS)