
KOTA MALANG – malangpagi.com
Penanganan masalah genangan terus digencarkan oleh Pemerintah Kota Malang, Kali ini Walikota Malang, Sutiaji meninjau lokasi pengerukan sampah dan pembongkaran bangunan yang berada di Jalan Raya Langsep, Kelurahan Pisang Candi, Kecamatan Sukun, Selasa (6/9/2022).
Bangunan dinding dan lantai yang dibangun di atas saluran membuat aliran sungai yang berada di Jalan Raya langsep mengalami penyempitan dan pendangkalan. Kondisi itu dapat menyebabkan aliran sungai melambat ketika melintasi kawasan tersebut.
Dalam peninjauannya, Sutiaji menjelaskan bahwa upaya pembersihan saluran ini akan terus digencarkan karena masih banyaknya saluran atau aliran sungai yang memerlukan penanganan di Kota Malang.

“Kegiatan ini dilakukan untuk normalisasi menyongsong musim hujan. Cara konvensional ini harus kita lakukan secara rutin untuk mengurangi tingkat banjir yang ada, karena masih ada titik yang perlu ditangani,” Jelasnya.
Usai dilakukan pengerukan, Sutiaji optimistis bahwa masterplan drainase yang saat ini dalam proses penyelesaian akan menjadi dasar penataan yang lebih baik. “Sistem dari dulu memang banyak irigasi, jadi tidak sesuai dengan prinsip drainase. Program yang kita rancang pada masterplan nantinya akan dijalankan pada tahun 2023 dan seterusnya. Insyaallah, Kota Malang ke depannya bebas banjir,” terang Wali Kota Malang.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas PUPRPKP Kota Malang, Diah Ayu Kusumadewi, menambahkan bahwa lokasi pembongkaran bangunan dan pengangkatan sampah di Jalan Raya Langsep adalah titik ke-15 yang ditangani. “Kita perkirakan pembongkaran ini berlangsung empat hari selesai. Untuk rencana masterplan targetnya November tahun ini,” terangnya.
Ke depannya, pihak PUPRPKP menambah senjata baru yakni satu eskavator mini dan satu eskavator besar yang telah diajukan dalam Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD) 2022 untuk menjangkau lokasi pemukiman sempit. (YD/MAS)