KOTA MALANG – malangpagi.com
Menjelang lebaran, pengiriman uang dan barang yang menggunakan jasa layanan Kantor Pos mengalami kenaikan cukup signifikan. Hal tersebut disampaikan Executive General Manager Pos Indonesia Malang, Achmad Ridwan kepada Malang Pagi, Sabtu (16/4/2022).
Dirinya menjelaskan, pengiriman uang melalui Western Union (WU) mengalami peningkatan sebesar 10 persen dari transaksi setiap harinya.
“Angka pastinya fluktuatif. Namun yang pasti kenaikan terjadi sejak sepekan lalu. Pengiriman uang dari luar negeri khususnya Asia, yaitu Taiwan, Jepang, Singapura, dan Malaysia yang memakai WU cukup tinggi,” ujar Ridwan, di sela-sela konferensi pers Raied Fest 2022, di Kantor Pos Alun-Alun Malang, Sabtu (16/4/2022).
“Terutama untuk daerah tujuan mayoritas Malang Selatan seperti Pare, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, dan Kulon, yang memang merupakan wilayah banyak pekerja migran,” imbuhnya.
Di samping itu, pengiriman barang pun mengalami kenaikan. “Rata-rata kenaikan sebesar 40 persen yang didominasi oleh pebisol (pebisnis online), utamanya dari sektor UMKM. Kenaikan ini terjadinya sama dengan pengiriman uang, yakni seminggu yang lalu,” terangnya.
Ridwan memperkirakan puncak peningkatan pengiriman, baik barang maupun uang, pada H-7 lebaran. Saat mendekati Idul Fitri diprediksi malah akan kembali normal. “Berkaca dari pengalaman tahun-tahun lalu, mendekati lebaran atau H-5 pengiriman berangsur normal. Pasalnya, orang menginginkan barang rata-rata dua minggu sebelum lebaran. Agar pas Hari Raya, paket uang maupun barang sudah sampai ke alamat tujuan,” paparnya.
Pihaknya pun menyampaikan bahwa Kantor Pos Alun-Alun Malang telah menetapkan jam operasional 24 jam. “Minggu pun kami buka. Kami membuka pelayanan selama 24 jam. Namun untuk Kantor Pos yang berada di tingkat Kecamatan waktunya disesuaikan,” tutur Ridwan.
Penambahan jam pelayanan oleh PT Pos Indonesia ini merupakan wujud peningkatan pelayanan kepada masyarakat, yang sudah merambah digitalisasi. (Har/MAS)