KOTA MALANG – malangpagi.com
Pengurus Cabang Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila Kota Malang menyelenggarakan Musyawarah Cabang (Muscab) ke-1 bertempat di ruang paripurna, Gedung DPRD Kota Malang, Sabtu (3/4/2021)/
Dalam muscab yang mengambil tema “Menciptakan SAPMA PP Kota Malang yang Progresif, Kreatif, dan Solutif Berlandaskan Pancasila dan Budaya” ini, Ketua Pengurus Wilayah (PW) SAPMA PP Jatim, HM Ali Affandi Matalitti yang turut hadir menyampaikan apresiasi kepada Ketua DPRD Kota Malang. Menurutnya, hal ini pertama kalinya dalam sejarah, kegiatan SAPMA PP difasilitasi di ruang paripurna DPRD.
“Kami menyambut baik sinergi antara SAPMA PP dengan MPC PP Kota Malang. Ini adalah proses pembelajaran yang paling mahal. Menjadi pemimpin SAPMA itu tidak mudah. Apalagi SAPMA itu gabungan dari organisasi ekstra yang ada di kampus,” ujarnya.
Menurut Ali, organisasi ekstra kampus dituntut mengikuti perkembangan zaman. Mengingat tantangan-tantangan pemuda Indonesia saat ini berbeda dengan 10 hingga 20 tahun lalu.
“Saat ini kita dihadapakan dengan ketersediaan informasi yang berlebih. Berbeda dengan dulu, sekarang ini sosial media menjadi sarana komunikasi yang luar biasa,” tuturnya.
“Kami mengajak untuk mengubah cara lama dengan yang baru. Di sini, tugas SAPMA adalah mengawal kebijakan-kebijakan Pemerintah Kota Malang yang disinergikan dengan DPRD dan Pemuda Pancasila, untuk selanjutnya diimplementasikan kepada kaum milenial,” tambah Ali.
Dirinya pun berharap Kota Malang tetap kondusif. “Harapan kami tetap kondusif, dan pemimpin-pemimpinya selalu diberikan kesehatan, kekuatan, dan pemikiran yang prima,” tutupnya.
Di kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika menyambut baik giat Muscab PC SAPMA PP Kota Malang.
“Menyikapi situasi yang berkembang, kegiatan semacam ini sangat penting dilakukan, sebagai antisipasi masuknya paham-paham yang mencoba merongrong kedaulatan NKRI, terutama di kalangan generasi muda,” tutur Made.
Politikus Partai PDI Perjuangan itu menyampaikan, Pancasila bukanlah sesuatu untuk didiskusikan lagi. Juga bukan sesuatu yang perlu dicari baik atau benarnya.
“Pancasila merupakan ideologi bangsa yang termaktub dalam UUD 1945. Tinggal bagaimana kita memelihara, mempertahankan, dan mengamalkannya,” terangnya.
“Segala sesuatu jika didiskusikan tidak akan pernah selesai. Sedangkan Pancasila adalah sesuatu yang sudah selesai. Apalagi dengan yel-yel ‘Pancasila Abadi’ harus kita jaga, tidak sekadar diucapkan. tetapi perilaku kita juga harus mencerminkan nilai-nilai Pancasila,” imbuhnya.
Muscab perdana PC SAPMA PP Kota Malang mendapat respon cukup baik dari Ketua DPRD Kota Malang. Tak hanya itu, bahkan giat kali ini pihaknya turut memfasilitasi.
“Kami harapkan setelah pelantikan, PC SAPMA PP Kota Malang segera mengadakan audensi ke DPRD. Apa saja yang menjadi kebijakan Kota Malang, lewat SAPMA bisa kita fasilitasi,” tandasnya.
Reporter : Doni Kurniawan
Editor : MA Setiawan