
KOTA MALANG – malangpagi.com
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang menggelar Rapat Paripurna beragendakan Pengumuman Penetapan Pasangan Calon (Paslon) Wahyu Hidayat – Ali Muthohirin Sebagai Pemimpin Kota Malang Tahun 2024, bertempat di gedung DPRD Kota Malang, Senin (10/2/2025).
Penandatanganan surat penetapan oleh para Wakil Ketua DPRD Kota Malang hingga Ketua DPRD Kota Malang yang disaksikan oleh Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan resmi dilakukan. Surat tersebut juga turut diserahkan kepada Wahyu-Ali sebagai simbol keputusan penetapan sebagai pemimpin Kota Malang periode 2025-2030 mendatang.
Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnanggani Sirraduhita mengatakan, penetapan ini sebagai tugas DPRD Kota Malang untuk mengantarkan Wahyu-Ali menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang.
“Hari ini penetapan dan kami melaksanakan tugas mengantarkan beliau (Wahyu-Ali) menjadi pemimpin Kota Malang kedepan,” ujar Amithya, Senin (10/2/2025).
Setelah penetapan dilakukan, tentu beberapa catatan mulai disusun oleh DPRD Kota Malang untuk menjadi Pekerjaan Rumah (PR) Wahyu-Ali saat nanti resmi memimpin Kota Malang.
“Ada beberapa kebijakan yang harus diperbaiki Pemkot Malang. Nanti akan kami diskusikan dan ini keberlanjutan,” ungkapnya.
Disisi lain, pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) juga akan segera dilakukan setelah Wahyu-Ali resmi dilantik pada 20 Februari 2025 mendatang.
“Kita akan kejar dan ini untuk menata Kota Malang kedepan bersama,” katanya.
Sementara, Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan turut mengucapkan selamat kepada pasangan Wahyu-Ali yang segera resmi memimpin Kota Malang.
“Semoga amanah dan bisa menjalankan apa yang menjadi harapan kita semua, khususnya masyarakat maupun Pemkot Malang,” tuturnya.
Ia berharap, dengan pengalaman Wahyu Hidayat yang juga pernah menjadi Pj Wali Kota Malang, bisa menjadi modal untuk melakukan pembangunan Kota Malang lima tahun kedepan.
“Seperti penanganan banjir di beberapa titik, ini salah satu prioritas yang harus tertangani. Efisiensi kebijakan, semua harus segera dilaksanakan dalam waktu dekat,” pungkasnya. (Rz/YD)