KOTA MALANG – Malangpagi.com
Silaturahmi dan sosialisasi sistem pertandingan PBJI (Perguruan Besar Ju-Jitsu Indonesia) digelar di lantai 2 Jejak Kuliner, Jalan Raya Sulfat 95B, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Minggu pagi 05 Juli 2020.
Acara tersebut dibuka oleh ketua PBJI Kota Malang, Sensei Aditya Bayu Wardana, yang dihadiri seluruh Ju-Jitsuka Kota Malang. Agenda utamanya pembahasan/sosialisasi AD-ART PBJI yang sudah diakui oleh KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Kota Malang. Saat acara berlangsung tetap disiplin terkait protokol kesehatan Covid-19.
Didepan para Ju-Jitsuka IJI Kota Malang, Ketua IJI (Institut Ju-Jitsu Indonesia) Kota Malang, Sensei Yohanes Asdhi,M.MT,menjabarkan arti dan lambang logo IJI dan pertanggungjawaban kepengurusan kepada ketua PBJI. Perlu diketahui, IJI sendiri merupakan bagian dari PBJI.
Sosialisasi ini juga dilakukan Wakil Ketua PBJI Kota Malang, Sensei Edo Prasetyo, S.Pd ,dengan sangat detail. Dalam hal ini, dirinya menjelaskan bagaimana cara masuk atlit dan juga nilai poin. Tentunya juga penyampaian tentang teknik yang diperbolehkan dan yang tidak diperbolehkan , serta pelanggaran-pelanggaran baik di sistem Newaza (Ground System) maupun Fighting System.
“Sosialisasi ini sangat penting untuk atlit dalam menghadapi pertandingan yang akan diadakan oleh PBJI – KONI ke depannya.
Perbedaan di Newaza dan Fighting system adalah di nilai poin dan pemakaian bahasa yang digunakan yaitu bahasa Inggris dan Jepang,”tuturnya.
Dalam hal ini Sekretaris PBJI Kota Malang, Sensei Icuk Tri Agustina menyampaikan, Duo System (Show System) yang harus di dahului dengan 8 rangkaian teknik Pukulan, Tendangan, Kuncian, Lemparan dan 2 rangkaian teknik penggunaan senjata. Hal tersebut menurutnya dinilai adalah keindahan, kesempurnaan dan kekompakan teknik dengan pasangan.
Sensei Icuk juga menjelaskan, saat pertemuan dengan KONI Kota Malang, PorProv (Pekan Olahraga Provinsi) PBJI – KONI untuk tahun ini ditunda sampai 2022. Tentunya kita semua harus tetap bersemangat,”ucapnya.
Dukungan dan suntikan semangat kepada atlit -atilt Ju-Jitsu Kota Malang, akan berlaga di Porprov tahun 2022 juga datang dari Ketua Dewan Pembina IJI Sensei Andy Sastro.
Reporter: Doni
Editor: Tim Redaksi