KOTA MALANG – malangpagi.com
Lewat surat dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2 DIKTI) Wilayah VII yang beredar dan secara resmi mengakui Koento Adji Koerniawan sebagai Pjs Rektor Unikama, Pjs Rektor mengharapkan untuk pihak Pieter Sahertian yang saat ini masih bertahan menduduki kampus agar legowo.
Pihaknya tak ingin konflik yang sudah berkepanjangan ini malah semakin mengganggu situasi kampus yang sudah semakin kondusif dengan berjalannya akademik kampus yang juga berjalan dengan baik.
“Alhamdulillah dengan adanya surat tersebut bisa membuat Civitas Unikama ada kepastian. Kami berharap dari pihak Pak Pieter ada kelegowoan untuk mengharagai keputusan yang sudah dikeluarkan oleh Kemenristekdikti. Siapapun yang menahkodai Unikama bisa diterima dengan lapang dada” jelasnya
“Insyaallah beliau sudah tau, dan saya yakin dengan kebesaran jiwa beliau dan teman-teman, keputusan tersebut akan dipatuhi. Dan saya yakin mereka legowo. Dan untuk rencana masuk kampus, kami masih terus berkordinasi lagi. Saya yakin teman-teman disana juga membutuhkan waktu, untuk berbenah,” tambahnya
Sementara itu, Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Jatim, Prof Suko Wiyono mengungkapkan, pihaknya berharap agar konflik tersebut bisa segera selesai dengan cara yang baik. Pasalnya, kembali lagi, jika konflik terus bergulir, akan banyak mahasiswa maupun karyawan yang juga dirugikan.
“Selesaikan semua dengan baik-baik, jangan sampai tawuran, saya sebagai Ketua Aptisi Jatim sangat berharap itu. Banyak yang rugi kalau konflik terua, utamanya mahasiswa,” pungkasnya
Sebelumnya, beredar surat dari LLDIKTI 0724/L7/KL/2018 dimana dalam surat tersebut tercatat bahwa nama Pjs Rsktor telah diakui sebagaimana tercatat dalam Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDPT) Kemenristekdikti.
Pewarta : Red
Editor : Tikno