KOTA MALANG – malangpagi.com
Pengurus Asosiasi Kota Persatuan Sepak Bola Indonesia (Askot PSSI) Kota Malang periode 2022–2026 hasil Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar pada 11 November lalu, akhirnya dilantik di Ruang Paripurna Gedung DPRD Kota Malang, Rabu (14/12/2022).
Ketua Umum Askot PSSI Kota Malang terpilih, Waris Susanto, diketahui menggantikan ketua sebelumnya, Haris Tofly, yang mengundurkan diri beberapa waktu lalu.
Usai resmi dilantik oleh Ketua Asprov PSSI Jatim Ahmad Riyadh, Waris berencana akan mereformasi total organisasi yang dinahkodainya, termasuk soal transparansi anggaran. “Tidak boleh ada yang macam-macam di kepemimpinan saya. Penganggaran sudah disiapkan di 2022,” tegasnya.
“Urusan keuangan dan lainnya akan terbuka dan transparan. Seluruh pengurus sudah saya wanti-wanti. Tidak boleh ada yang main-main dengan uang,” lanjut pria yang juga mantan petinju itu.
Dalam waktu dekat, Waris akan fokus mempersiapkan PORPROV VIII Jatim 2023, sekaligus pembinaan atlet usia muda. “Sesuai visi misi, kami akan membina sepakbola usia dini dengan menyelenggarakan berbagai kompetisi untuk mencari bibit-bibit atlet. Diharapkan dengan ini, Kota Malang kembali menjadi barometer sepakbola di Indonesia,” bebernya.
Tah hanya itu, pensiunan Marinir tersebut juga mengungkapkan rencananya untuk membangkitkan klub sepakbola legendaris asal Kota Malang, Persema. “Saya orang Malang yang ingin Persema kembali berjaya seperti dulu. Ini rencana dan angan-angan saya, Persema harus kita bangkitkan,” tandas Waris.
Acara pelantikan pengurus Askot PSSI Kota Malnag ini juga dihadiri Walikota Malang Sutiaji, Wakil Walikota Malang Sofyan Edi Jarwoko, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika, perwakilan dari KONI Kota Malang, dan perwakilan dari Polresta Malang Kota.
Berikut daftar pengurus Askot PSSI Kota Malang periode 2022–2026:
- Ketua Umum: Waris Susanto
- Wakil Ketua Umum: Hilal Lahji
- Sekretaris: Unggul Ardhie
- Bendahara: Iwan Setiawan
- Exco Bidang SDM: Agus Yuwono
- Exco Bidang Kompetisi: Rohman Hadi
- Exco Bidang Development: Devi Yurlena
- Exco Bidang Hukum dan Wasit: Ahmad Djunaedy
- Exco Bidang Organisasi: Imam Suwindono
(MAS)