KOTA BATU – malangpagi.com
Desa Gunungsari yang terletak di wilayah Kecamatan Bumiaji, Kota Batu dideklarasikan sebagai Desa Damai oleh Wahid Foundation. Desa ini merupakan desa kedua di Kota Batu, setelah Desa Sidomulyo, yang dideklarasikan sebagai Desa Damai.
Bertempat di Pendopo Kecamatan Bumiaji, Senin (31/5/2021), kegiatan yang diprakarsai Wahid Foundation bekerja sama dengan UN Women dan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) itu mengusung tema “Merangkul Perbedaan, Mewujudkan Perdamaian”.
Direktur Eksekutif Wahid Foundation, Mujtaba Hamdi menjelaskan, program Desa Damai ini berdasar dari ucapan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur tentang tiga lapis persaudaraan.
“Persaudaraan yang kita bangun ada tiga lapis. Persaudaraan berdasarkan Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathoniyah atau persaudaraan kebangsaan, dan Ukhuwah Kadariah yaitu persaudaraan universal sesama manusia,” tuturnya.
Lebih lanjut Hamdi mengatakan, terdapat nilai-nilai yang ditanamkan dalam proses pembinaan Desa Damai Gunungsari, salah satunya adalah nilai perdamaian.
Di tempat yang sama, Mohammad Zein Alkhalis Nasution selaku Direktur Kerja Sama Regional dan Multilateral BNPT menegaskan, deklarasi yang dilakukan menjadi momentum yang tepat berhubungan dengan merebaknya intoleransi yang telah menyusup di masyarakat. Terutama di kalangan rentan, yakni perempuan.
“Kita melihat, peran perempuan dalam kegiatan ekstremisme dan terorisme semakin menonjol dan menjadi terang-terangan,” jelas Zein.
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti oleh Walikota Batu, Kepala Desa Gunungsari, Kader Desa Gunungsari, dan Direktur Eksekutif Wahid Foundation.
Dalam kesempatan itu, Walikota Batu Dra. Hj Dewanti Rumpoko, M.Si mengatakan bahwa 95 persen warganya adalah muslim. “Namun kami tetap bisa hidup dengan damai. Bahkan di sejumlah acara keagamaan kami saling membantu satu dengan yang lain. Dalam hal sosial kemasyarakatan juga tidak ada batasan. Semoga kita selalu dalam lindungan Tuhan dan semakin sejahtera,” ujar perempuan yang akrab disapa Budhe itu.
Selain itu Dewanti juga berharap, program Desa Damai bisa dilaksanakan di semua desa yang ada di wilayah Kota Batu.
Reporter : Dodik
Editor : MA Setiawan