
KOTA MALANG – malangpagi.com
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat berencana bakal membuat arena street race untuk menampung para pembalap liar yang selama ini kerap kali meresahkan warga Kota Malang.
Wahyu mengatakan, akan segera berkoordinasi dengan jajaran Polresta Malang Kota untuk mengimplementasikan ide arena street race tersebut.
“Kita akan koordinasi dengan Kapolresta. Di Sawojajar dulu kan pernah ada, nah kita bahas supaya tidak ada balap liar,” ujar Wahyu, Selasa (11/3/2025).
Wahyu Hidayat merespons bahwa ada kemungkinan dua potensi dari kegiatan tersebut.
Pertama, dikatakannya, tentu menganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan kedua, bisa melihat bibit bibit potensi pembalap yang bisa dimanfaatkan secara positif.
“Ada potensi, ada masalah. Tentu mengganggu kamtibmas dan ini masalah. Ini juga bisa jadi bibit potensi untuk olahraga,” ungkapnya.
Dengan begitu, Wahyu berharap agar kegiatan balap liar bisa diminimalisir dan para pembalap bisa tetap tertampung dengan kegiatan yang lebih positif dan bermanfaat.
“Kita kerjasama untuk merangkul bibit-bibit pembalap, itu agar positif,” ucapnya.
Sebagai informasi, jajaran Polresta Malang Kota telah menangkap setidaknya 138 pembalap liar dari hasil Operasi Pekat Semeru 2025.
138 pembalap liar tersebut ditangkap di 5 lokasi, diantaranya di Jalan A. Yani, Jalan Letjen S Parman, Jalan Veteran, Jalan Soekarno-Hatta (Suhat), Jalan Besar Ijen dan Jalan Rajasa. (Rz/YD)