KABUPATEN MALANG, Malangpagi.com – Bupati Malang, Drs. H.M.Sanusi, M.M bersama jajaran Forkopimda melakukan Bakti Sosial (Baksos) di wilayah Kecamatan Poncokusumo, Sabtu (2/5/2020) siang.
Bupati menyalurkan bantuan berupa beras dan mie instan kepada sejumlah warga, pondok pesantren dan Vihara. Kegiatan Bupati ini sekaligus melakukan peninjauan dan memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Wringinanom, Gubugklakah dan Desa Ngadas terkait kewaspadaan penyebaran wabah Covid-19.
Sasaran baksos Bupati kali ini antara lain, Ponpes Darul Hikmah Kalijero Simpar Desa Wringinanom yang diasuh KH. Mustari, Ponpes Darussa’adah, Desa Gubugklakah yang diasuh KH. Nur Hasanuddin dan Yayasan Vihara Paramita Desa Ngadas Kecamatan Poncokusumo yang dikoordinatori oleh Mistono.
Kepada wartawan, H.Sanusi menyampaikan, kegiatan ini adalah bagian dari upaya edukasi karena wabah atau penyakit Covid-19 ini adalah penyakit yang sangat membahayakan. Sehingga Forkopimda datang ke seluruh kecamatan dan Desa.
“Saat ini yang kita sambangi adalah wilayah Desa yang ada di ujung timur Kabupaten Malang perbatasan dengan Lumajang, Probolinggo dan Pasuruan,” kata H.M Sanusi.
Pemkab Malang sengaja menyasar wilayah perbatasan agar warga bisa mengetahui betapa berbahayanya covid-19 ini. Selain itu, agar warga merasa diperhatikan oleh Pemerintah.
Sebelumnya, baksos dan edukasi di wilayah perbatasan juga sudah kami lakukan, misalnya di Kecamatan Donomulyo, Ampelgading, Lawang, dan Singosari, lanjut H.Sanusi.
Sementara untuk PSBB di Kabupaten Malang, masih akan dimatangkan dulu dengan menggarap draft nol atau kasar. Setelah itu baru akan kita paparkan kepada Dandim, Kapolres serta Dinkes dan RSUD, perihal persiapan dan sinkronisasi dalam Perbub tersebut. Kemudian akan dipaparkan di depan DPRD, demikian ujar Sanusi.
Reporter: Asral
Editor: Tim Redaksi