TULUNGAGUNG.- malangpagi.com
Seminggu menjelang datangnya Bulan Ramadhan tahun ini, petugas gabungan Satpol PP, bersama Polres Tulungagung dengan didukung Sub Denpom Tulungagung menggelar razia di sejumlah hotel di Kota Tulungagung.
Sebelum razia, dilaksanakan apel pasukan di mako Satpol PP depan pendopo Kongas Arum Kusumoning Bongso, Kabupaten Tulungagung. Pada Selasa (30/4/2019) malam, dipimpin oleh Kabid Trantib Satpol PP Rusdianto.
Dalam razia tersebut, berhasil menjaring delapan pasangan bukan suami istri saat berada dalam kamar hotel. Namun, saat mereka diperiksa tidak bisa menunjukkan surat keterangan sebagai pasangan suami-isteri.
Kasi Informasi Publik Satpol PP Tulungagung, A. Nindya Putra mengatakan razia ini dilakukan dalam rangka menciptakan ketertiban menjelang bulan Ramadhan dan akan kami lanjutkan operasi serupa dalam waktu dekat secara berkelanjutan, agar memberikan kenyamanan saat umat islam menjalankan ibadah puasa.
“Bukan hanya sebelum bulan Ramadhan saja namun operasi serupa juga akan kami lakukan secara berkelanjutan demi meciptakan suasana yang aman dan tertib pada bulan puasa nanti,” terang Nindya Putra, Selasa (30/4/2019) malam.
Kedelapan pasangan tersebut akhirnya dibawa kekantor satpol PP Tulungagung guna dilakukan pendataan serta pembinaan. Kami minta buat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya lagi.
“Kesemua pasangan akan kami perbolehkan pulang, setelah ada yang menjemput dari pasangan resminya bersama perangkat desa setempat,” pungkasnya.
Dalam giat razia kali ini, petugas menyisir 4 hotel. Diantaranya, hotel Melati, hotel Nasional, hotel Malinda, hotel Palem dan hotel Tanjung. Dari 4 hotel tersebut petugas berhasil menggiring 8 pasangan bukan suami isteri.
Dari kedelapan pasangan petugas mendata nama-nama sebagai berikut AR warga Ponorogo – SY warga Surakarta, PR – KY warga kecamatan Sendang Tulungagung, MT – GT warga Blitar, EW – RA warga kecamatan Kedungwaru Tulungagung, RM warga Tuban – AS warga Tuban, YL warga Tulungagung – KD warga Batam dan GR warga kecamatan Bandung – MA warga kecamatan Campurdarat Tulungagung.
Reporter: Ahmad Soim
Editor : Tikno