KOTA MALANG – malangpagi.com
Kemacetan di Jalan Jupri, Kelurahan Pisang Candi, Kecamatan Sukun, Kota Malang sering terjadi, apalagi di pagi dan sore hari. Saat ini diperparah dengan adanya pekerjaan drainase yang belum rampung, yang menyebabkan jalan semakin sempit.
“Sebenarnya di sepanjang jalan ini sering macet mas, apalagi ditambah pekerjaan drainase ini kemacetannya malah bertambah,” ungkap diky salah satu warga setempat, Rabu (02/11/2022).
Berdasarkan pantauan media ini, banyak sekali kendaraan roda dua dan roda empat dari arah Bandulan maupun perempatan Mergan mengalami tumpukan, hingga kurang lebih sepanjang 100 meter di pagi hari. Sedangkan di sore hari tumpukan kendaran mencapai 500 meter.
Dengan kondisi itu, beberapa warga setempat turun ke jalan, untuk ikut mengatur jalannya lalu lintas agar mengurai kemacetan.
Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Dandung Djulharjanto mengungkapkan pembangunan drainase di Jalan Jupri sesuai kontrak akan berakhir 20 Desember. Namun pihaknya meminta pada pelaksana agar lebih cepat.
“Pekerjaan drainase tersebut sudah saya minta ke pelaksananya selesai minggu pertama bulan Desember,” ungkapnya saat dikonfirmasi melalui via Whatsapp.
Ditanya mengenai berapa jumlah pekerja pada titik tersebut, Ia mengatakan bahwa jumlah pekerja menyesuaikan jenis pekerjaan yang sedang dilaksanakan.
“Untuk pekerja, kami menyesuaikan jenis pekerjaannya. Ada bagian penggalian, pembesian, dan lain sebagainya,” ujarnya
Ia pun tak memungkiri bahwa akibat pekerjaan drainase itu menyebabkan kemacetan. Akan tetapi ia juga menuturkan, selama ini masyarakat turut membantu mengurai kemacetan tersebut.
“Dalam pengaturan Lalin (Lalu lintas) selama ini, selain dari pekerja juga dibantu relawan lain yakni masyarakat setempat,” pungkasnya. (YD)