KOTA MALANG, Malangpagi.com
Perempuan Kebaya Malang Raya (PKMR ) menghadiri acara bertemakan “Ngopi Bareng Karo Palupi”. Giat tersebut bertempat di teras kopi, Pasar Seni Bareng Lt.3, Jalan Terusan Ijen, Kelurahan Bareng, Kecamatan Klojen Malang, Sabtu malam 01 Agustus 2020.
Founder Tithek Tenger Joko Rendi inisiator teras kopi menyampaikan, awalnya telah bertemu pihak – pihak terkait dalam hal ini Pemkot Malang. Kemudian telah disepakati, bahwa teras sebelah selatan diperuntukkan para seniman dan budayawan untuk berekspresi, tukar menukar informasi dan komunikasi.
“Jadi, adanya teras kopi ini diperuntukan untuk temen – temen kita sendiri. Prinsipnya dari kita,untuk kita, oleh kita para seniman. Sehingga, kami berharap jadi embrio di Kota Malang,” tutur Joko Rendi.
Dirinya juga memprediksi, dengan adanya teras kopi di Pasebar nantinya akan menjadi tempat destinasi baru. Menurutnya, penambahan branding diperlukan agar semakin dikenal di dalam maupun luar daerah Kota Malang.
Ditempat yang sama, apresiasi disampaikan Ketua PKMR Hj.Rossa Romlah, yang turut hadir pada acara pembukaan teras kopi Pasebar. Dirinya sangat apresiasi karena berkesinambungan dengan aktivitas kegiatan komunitasnya.
“Kami sangat apresiasi dengan adanya teras kopi di Pasebar. Kedepannya PKMR akan masuk terkait wisata dan seni budaya sangatlah nyambung. Kami juga akan mengikuti pelatihan batik yang sudah rutin dilakukan di Pasebar,” pungkasnya .
Perempuan yang juga Ketua Parfi Kota Malang ini menyampaikan, PKMR akan mengikuti pelatihan di bulan depan, pembuatan film dokumenter pun akan dibuatnya. Seyogyanya anggota PKMR bisa membatik, tentu filsafatnya juga, imbuhnya
“Dari awal kami mengajak seluruh anggota, selain berbudaya juga berdaya di bidang UMKM. Kami berharap para pegiat seni, budaya, ekonomi, wisata dan perdagangan selalu berjalan beriringan menuju indonesia maju,” ungkap Hj.Romlah.
Perlu diketahui bersama, pada 09 Agustus 2020 nanti PKMR akan melakukan kegiatan pembagian 800 paket sembako. Kali ini, rencananya akan dibagikan di sekitar wilayah Janti Kota Malang. Para pengurus dan anggota PKMR akan mengenakan kebaya atasan warna merah dan bawahan warna putih.
Pewarta: Doni
Editor: Redaksi