KABUPATEN PAMEKASAN, Malangpagi.com
Sarana Asimilasi dan Edukasi Nato Farm Camp telah diresmikan oleh Kepala Kantor Kemenkumham Jawa Timur Krismono.
Peresmian Nato Farm Camp Lapas Kelas II A Pamekasan ditandai dengan pemotongan pita beserta penandatanganan batu prasasti oleh Krismono Kepala Kanwil Jawa Timur.
Usai penandatanganan batu prasasti Krismono menjelaskan, dengan sarana Asilimilasi dan Edukasi Nato Farm Camp ini, saya mengapresiasikan atas inovasi Kalapas Kelas II A Pamekasan yang telah membuat tempat asimililasi untuk warga binaan lapas.
“Asimilasi ini merupakan pembinaan lanjutan dilakukan di luar lembaga pemasyarakatan yang standart pengamanannya. Apalagi dengan adanya camp-campnya bisa bermalam di sini dengan pengawasan yang minim sekali dan bahkan keluarganya pun diperbolehkan berkunjung kesini,” tutur Krismono.
Lanjut Krismono, sarana asimilasi dan edukasi ini adalah pembinaan akhir yang dilakukan dan mereka telah memenuhi persyaratan, kemudian mendapatkan surat dari kantor wilayah. Itupun prosesnya sudah ditetapkan oleh wilayah tersebut dan sudah ada surat keputusannya.
“Nato Farm Camp dan sarana asimilasi ini dan keluarga warga binaan pun bisa menginap di sini akan tetapi bilamana itu memungkinkan dan tempatnya masih terbatas,” ujarnya, Rabu, 18 Maret 2020.
Asimilasi ini merupakan pembinaan akhir di lembaga pemasyarakatan yang tujuannya untuk mereka supaya menyatukan kepada warga binaan dengan masyarakat di sekitar, sehingga tidak hanya bekerja saja disini misalkan adanya peternakan, pertanian dan lain-lainnya, bahkan mereka juga bersosialisasi bersama masyarakat setempat.
“Dan untuk mentornya dari pembangunan sarana asimilasi dan edukasi nato farm camp tersebut dari semua pegawai yang sudah terdidik dibidangnya masing-masing dan melibatkan warga binaannya yang memiliki persyaratan berkelakuan baik dan sudah menjalankan 2/3 dari masa tahanannya yang harus terpenuhi,” pungkasnya.
Reporter: Mery
Editor: Ana