DUBAI – malangpagi.com
Expo 2020 Dubai di Uni Emirat Arab (UEA) secara resmi dibuka melalui sebuah acara spektakuler pada Jumat (1/10/2021). Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi optimistis, Paviliun Indonesia di ajang ini akan membuat pengunjung dari berbagai negara terkesima dan mengakui potensi besar yang dimiliki Indonesia.
Dengan mengangkat tema ‘Creating the Future, From Indonesia to the World’, Paviliun Indonesia siap menyambut para buyer dan investor dari manca negara.
Hal tersebut disampaikan Mendag Lutfi saat membuka Paviliun Indonesia didampingi Menteri Perdagangan Luar Negeri UEA, Thani bin Ahmed Al Zeyoudi. Acara tersebut juga dihadiri Duta Besar RI untuk UEA, Husin Bagis.
Pembukaan Paviliun Indonesia dimeriahkan oleh gelaran pertunjukan seni budaya, tari-tarian, dan lagu-lagu yang mewakili beragam daerah di nusantara. Event ini sekaligus mempromosikan pesona budaya Indonesia untuk menarik para pengunjung dari seluruh dunia.
Paviliun Indonesia menempati lahan seluas 1.860 meter persegi, dengan luas bangunan sekitar 3.000 meter persegi. Paviliun ini terdiri dari tiga lantai dan terletak di zona Opportunity District, dengan mengusung tema ‘Indonesia Emas 2045’.
“Paviliun Indonesia yang menampilkan tiga zona waktu ‘Yesterday, Today, and Tomorrow’ akan membuka mata dunia untuk melihat kekuatan masa lalu, sekarang, dan masa depan Indonesia sebagai kekuatan global,” tutur Lutfi.
“Izinkan kami menyambut semua orang dari berbagai penjuru dunia di Paviliun Indonesia. Kami berharap, dunia akan menyaksikan dan mengakui kepulauan kita sebagai peluang untuk berdagang, berinvestasi, dan berkunjung,” imbuhnya.
Lebih lanjut Mendag mengungkapkan, Paviliun Indonesia akan menjadi rumah di Dubai untuk beberapa bulan ke depan, serta menjadi jendela Indonesia untuk dunia, “Kami ingin memperkuat kemitraan global untuk berbagai budaya dan kuliner kami,” terangnya.
Dibangun atas dasar konsep ‘Unity in Diversity’, Paviliun Indonesia dibungkus dengan tambal sulam beragam kerajinan tekstil tradisional batik Indonesia. Di paviliun ini, pengunjung akan menemukan pengalaman perjalanan interaktif masa lalu, sekarang, dan masa depan.
Lebih dari 300 produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) akan ditampilkan sebagai salah satu bentuk dukungan pemerintah kepada 64 juta UMKM Indonesia untuk go global.
Mendag menuturkan, Paviliun Indonesia menampilkan para kapten industri dan para juara ekonomi digital. Selanjutnya, akan dilakukan presentasi dengan meluncurkan kampanye gastrodiplomatic, yaitu kampanye membumbui dunia yang akan dilaksanakan akhir tahun ini.
“Selama periode pameran, kami juga akan menyelenggarakan serangkaian program untuk menyajikan kekayaan negara kami. Sejumlah 26 tema mingguan dan lebih dari 75 forum bisnis dalam format hibrida siap diselenggarakan. Kegiatan tersebut juga didukung oleh 22 kementerian dan lembaga, 8 pemerintah provinsi, dan mitra-mitra perusahaan kami,” papar Lutfi.
Menurut Lutfi, keikutsertaan pada Expo 2020 Dubai ini juga akan membuat dunia mengakui komitmen Indonesia dalam turut mengambil bagian terkait isu-isu global. “Selain itu, juga menegaskan kembali komitmen kita untuk bekerja mewujudkan kesejahteraan planet ini, dengan fokus pada pembangunan berkelanjutan dan mitigasi perubahan iklim,” jelasnya.
“Kita tidak boleh lagi mengabaikan potensi besar bangsa kita untuk rakyat Indonesia sendiri dan untuk dunia. Dengan semangat ‘Creating the Future, From Indonesia to the World’, kami berkontribusi secara global untuk bersama-sama menciptakan masa depan yang lebih baik,” tegas Lutfi.
Setiap pameran bertaraf dunia menandai adanya zaman baru dalam masyarakat global. Menurut Mendag, hal tersebut bertujuan untuk menciptakan masa depan dunia yang baru. Oleh karena itu, Indonesia merasa terhormat menjadi bagian dari perjalanan sejarah ini.
Pada kesempatan tersebut, Lutfi juga menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang berkontribusi dalam perjalanan besar ini.
“Izinkan saya menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan untuk seluruh pihak yang berkontribusi dalam perjalanan besar ini. Mulai dari perencanaan, desain, konstruksi, hingga presentasi. Izinkan kami memperluas keramahan dan mempersilakan dunia menyaksikan bangsa kita yang besar, dengan peluang tak berujung yang ditawarkan Indonesia,” tutupnya.
Di kesempata yang sama, Duta Besar untuk UEA, Husin Bagis menjelaskan bahwa Paviliun Indonesia dalam Expo 2020 Dubai adalah ajang untuk menampilkan kebolehan dan potensi Indonesia ke dunia. Hal ini diharapkan dapat turut mempercepat pemulihan ekonomi bangsa. (Dodik/MAS)