
KOTA MALANG – malangpagi.com
PLN UP3 Malang menyatakan komitmennya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif di wilayah Malang Raya, termasuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari dan Malang Creative Center (MCC).
Manajer PLN UP3 Malang, Agung Wibowo menegaskan bahwa pihaknya siap menjadi garda terdepan dalam menjamin keandalan pasokan listrik guna menunjang aktivitas industri kreatif yang berkembang pesat di kawasan tersebut.
“Ini adalah arahan langsung dari General Manager kami di Surabaya. Kami diminta untuk mendukung penuh geliat ekonomi kreatif di Malang Raya,” ujar Agung, Rabu (30/4/2025).
“Langkah pertama yang kami ambil adalah memastikan kesiagaan sistem kelistrikan agar tidak terjadi pemadaman, terutama pada sektor-sektor yang sangat bergantung pada listrik seperti produksi film dan industri digital,” sambungnya.
PLN UP3 Malang juga menghadapi tantangan dengan tingginya daftar tunggu permohonan sambungan listrik baru di wilayah ini. Agung menyampaikan bahwa pihaknya tengah mempercepat penanganan daftar tunggu, baik untuk pelanggan rumah tangga maupun pelaku industri kreatif.
“Kalau lokasi permohonan berada di luar jaringan listrik yang sudah ada, kami siap membangun perluasan jaringan, yang membutuhkan waktu sekitar satu hingga dua minggu. Namun jika dekat dengan jaringan eksisting, kami akan percepat penyambungannya,” jelasnya.
Di sisi lain, PLN juga memperhatikan potensi stimulus ekonomi dari penggunaan kendaraan listrik (EV). Menurut Agung, jika ada pelaku industri kreatif yang membutuhkan penambahan daya untuk keperluan home charging, PLN siap memberikan layanan percepatan penyambungan, termasuk pemasangan charging station di rumah.
Tidak hanya sampai pada KWH meter, PLN melalui anak usahanya, Haleyora Power (HP), juga siap membantu pelaku industri kreatif dalam membangun instalasi listrik yang sesuai dengan standar pemerintah dan mendapatkan sertifikasi laik operasi. Hal ini penting, mengingat tidak semua pelaku industri kreatif memiliki pemahaman teknis tentang kelistrikan.
“Misalnya, kebutuhan daya besar untuk videotron atau studio editing, kami bisa bantu fasilitasi baik melalui PLN maupun langsung melalui Haleyora Power,” tutur Agung.
PLN UP3 Malang juga membuka diri terhadap komunikasi aktif dari pelaku industri kreatif yang membutuhkan dukungan tambahan. Setiap kebutuhan atau masukan akan segera diteruskan ke kantor wilayah maupun kantor pusat PLN agar bisa direspons dengan cepat dan tepat.
“Kami di PLN siap menjadi mitra strategis bagi sektor ekonomi kreatif di Malang Raya. Apa pun yang dibutuhkan, kami upayakan agar dapat terlayani dengan baik,” pungkasnya. (YD)