KOTA MALANG – malangpagi.com
Di saat masyarakat pada umumnya sedang bersuka cita merayakan Idul Fitri, petugas pemakaman Covid-19 tetap berjaga dalam memberikan pelayanan pada masyarakat.
Tepat pada hari besar umat Islam tersebut, Kamis (13/5/2021) tercatat ada dua laporan kematian, yakni Tn. BM warga Jalan Tengger yang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kasin, dan Tn. YD warga Jalan Jaksa Agung Suprapto yang dimakamkan di TPU Samaan.
“Tidak ada hari libur. Meskipun lebaran, kami tetap bertugas. Hari ini kami mendapat dua laporan pemakaman Covid-19 yang akan dimakamkan di TPU Samaan dan Kasin,” ungkap Kepala UPT Pengelolaan Pemakaman Umum, Taqruni Akbar saat ditemui Malang Pagi di kantornya, Jalan S. Supriadi No. 38, Kamis (13/5/2021).
Pria yang akrab disapa Roni itu menegaskan, pihaknya akan terus mengurus jenazah pasien korona menuju peristirahatan terakhir, yang merupakan motto dari UPT Pengelolaan Pemakaman Umum.
Baca Juga :
“Meskipun saat ini lebaran tidak ada sistem shift. Kami kerja secara bersama dalam satu tim, dan pemakaman dimulai pukul 14.00 WIB,” imbuhnya.
Pihaknya pun berpesan untuk tetap ikhlas dalam menjalankan tugas demi kemanusian. “Kami harus ikhlas dalam menjalankan tugas. Malaikat maut tidak pandang waktu dalam mencabut nyawa dan kerja kami di tunggu banyak orang” pesan pria yang lebih setahun turut mendampingi prosesi pemakaman Covid-19 itu.
Tidak hanya UPT Pengelolaan Pemakaman Umum saja. Tim lain yang tergabung adalah Public Safety Center (PSC) 119 dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) juga tidak memperoleh libur lebaran tahun ini. Mereka adalah pahlawan garda terakhir yang berjasa dalam penanganan pemakaman Covid-19.
Koordinator PSC 119, Dhana Kurniawan juga mengamini pernyataan Taqruni, bahwa pihaknya siap menjalankan tugas. “Kami dengan senang hati menjalankan tugas. Untuk jadwal kami serahkan pada pihak UPT Pengelolaan Umum. Karena di sana adalah penentunya. Dan yang pasti, meskipun lebaran kami tetap berjaga,” tegasnya.
Pihaknya berharap, pasca lebaran di Indonesia, khususnya Kota Malang tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19 seperti di India. Dhana mengimbau masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dengan melakukan gerakan 5M.
Salah satu petugas pemakaman, Hari Sanjaya (45) mengatakan, dirinya bersama tim pemakaman berkomitmen melayani masyarakat dan pantang pulang sebelum jenazah selesai dikuburkan.
“Kami berusaha sebaik mungkin dalam memberikan pelayanan. Saat lebaran tiba, harusnya kita berkumpul bersama keluarga demi tugas kami jalankan dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Reporter : Hariani
Editor : MA Setiawan
