
KABUPATEN MALANG, Malangpagi.com
Berdasarkan Sprin/72/l/2020, tanggal 13 Januari 2020 tentang Turjawali Rutin dan Penegakan Hukum (Gakkum) di Wilayah Hukum Polsek Lawang-Polres Malang,
Unit Lantas Polsek Lawang melaksanakan giat Gakkum Gar Lantas di wilayah hukum Polsek Lawang, Senin (13/1/2020).
Kegiatan tersebut tepatnya di depan Bakpao Telo, Jalan Raya Dr.Soetomo, Desa Turirejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang dan di mulai pukul 08.30 WIB hingga 10.30 WIB.
Kegiatan kali ini dipimpin langsung Panit Lantas Lawang Iptu Hariono beserta beberapa anggota diantaranya Aiptu A.Syarifudin, Aipda Dwi Subianto, Bripka Iman Yudhi, Bripka Handi Santus dan Bripda Roynald.
Kepada wartawan, Aiptu Hariono mengatakan,” Kegiatan rutin di awal tahunan ini yakni melaksanakan penindakan terhadap pelanggar (Dagar) dan ini rutin akan kami laksanakan dua kali dalam seminggu. Khususnya untuk wilayah Lawang kami akan laksanakan di perbatasan Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Malang.
Adapun tujuan dari kegiatan ini, kata Hariono, pertama adalah antisipasi adanya Curanmor, kemudian penindakan terhadap pelanggaran surat-surat dan lainnya. Kemungkinan besar melalui kegiatan ini, pihak Kepolisian bisa mengungkap peredaran narkoba.
Namun pelanggaran seperti narkoba belum di temukan, karena kegiatan ini terbilang baru pertama kali kami laksanakan di Tahun 2020, sementara ini kami hanya mendapat beberapa pelanggaran yang sifatnya administrasi saja,”kata Hariono.
Ia menjelaskan, dalam kegiatan tersebut puluhan sepeda motor terjaring razia, karena tidak bisa menunjukkan perlengkapan surat-surat sepeda motor maupun perlengkapan atau standar aturan dalam mengemudi di Jalan Raya.
Dengan demikian, ia mengimbau kepada seluruh pengemudi agar selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
Selain itu, ia juga mengimbau kepada pengguna jalan agar selalu mematuhi aturan lalu lintas.
Kecelakaan tabrakan beruntun di Pasuruan yang menyebabkan 7 orang meninggal dunia, itu bisa kita jadikan pelajaran. Untuk itu, bagi pengendara roda dua atau empat bahkan lebih, apabila pada kondisi capek atau mengantuk diharapkan agar berhenti untuk beristirahat,” imbau Hariono.
Setelah itu, sebelum berangkat mohon dicek kesiapan kendaraan terutama rem dan mesin sehingga tidak ada troble yang bisa menyebabkan kecelakaan,” ujarnya.
Bila semua sudah siap dan tidak ada masalah lagi baik perlengkapan surat-surat maupun lainnya, kata Hariono, baru siapkan diri untuk melanjutkan perjalanan, insyAllah kita akan selamat sampai tujuan.
Reporter: Bas/So
Editor: Asral