KOTA MALANG – malangpagi.com
Kita tahu Jawa Timur terbagi sub kultur Mataraman, Madura, Pendalungan, Tengger, Osing, Samin dan Arek dan malang raya menenpati posisi paling dominan untuk sub kultur Arek.
Maka Tidak salah jika Arema dan Aremania merupakan representasi dari sub kultur yang ada di Malang Raya. Salam satu jiwa menjadi slogan salam Arema di setiap event momentum pertemua dan pertemuan masa warga malang raya
Kini, keberadaan Kampung Biru Arema (KBA) sebagai kampung Tematik di Kota Malang yang sudah 1 tahun berada makin memperkuat jari diri dan karakter Malang sekaligus merepresentasikan Arema yang ada di Kampungnya.
Saat ini, KBA terus bersolek dan membangun pesan kuat bahwa semua tentang arema ada di KBA. Mulai dari patung Singo Edan, marchindise, souvenir, gambar dan tokoh club sepak bola Arema termasuk suporternya Aremania.
Johan Fuaddy, Lurah Kidul Dalem, Kecamatan Klojen menyampaikan bahwa KBA melengkapi kampung tematik di Kota Malang menjadi kampung mengambil jantung arema sebagai spirit pembangunan.
Sambutan The First Anniversary of Kampung Biru Arema tersebut sekaligus pemotongan tumpeng didampingi Ketua Pokdarwis KBA Irmawan Yutanto, Kadisbudpar Ida Ayu Made Wahyuni serta Perwalikan dari DLH, PU Perkim, Dinas Pendidikan, kakang Mbakyu Kota Malang, serta perwakilan dari anak sekolah SD dan SMP sek Kota Malang yang berjumlah ratusan siswa.
Sebagai kampung wisata tematik, di tiap dinding rumah warga dihiasi dengan gambar-gambar arema serta tokoh-tokoh pemain sepak bola club Arema. Di KBA memiliki juga wahana sepeda udara dan fliying fox yang melintasi sungai berantas. KBA juga dilengkapi dengan pengembangan budi daya ikan dan tanaman organik, bunga hias, serta pengolahan limbah air rumah tangga yang ramah lingkungan
Acara HUT KBA yang pertama ini sangat meriah. Peserta datang langsung registrasi dan langsung menyerbu area sport foto selfie. Setelah itu semua peserta berkumpul di area panggung KBA setelah dimulai pemotongan tumpeng baru dilanjutkan dengan sesi Talk Show bertajuk Peduli Lingkungan Selain Kadisbudpar sebagai nara sumber hadir pula Zaenul Syamsudin Dari Eco Green Park dan LSM Biru langit yang mengangkat isu-isu kepedulian lingkungan.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Malang, Ida Made Wahyuni, dalam sambutannya menyampaikan bahwa perkembangan KBA sangat cepat dan mampu mengimbangi kampung tematik lain di Kota Malang tepat kiranya disini Kampungnya Arema dan Aremania ini sebagai penanda cintanya kepada bumi Arema dengan mencintai lingkungannya.
“KBA sebagai kampung wisata tematik yang mengedepankan wisata edukasi lingkungan kiranya dapat mendokrak kunjungan wisata domistik dan mancanegara. Anak sekolah, mahasiswa hendaknya berkunjung ke KBA jika ingin belajar tentang tata kelola lingkungan,” kata dia.
Setelah acara tolkshow selesai, semua pengunjung diajak keliling memasuki setiap gang dan lorong KBA untuk diajak kerjabakti. Setelah itu berkumpul kembali di panggung utama untuk mendapatkan sajian hiburan dari Arema Voice.
Reporter : Doni
Editor : Putut