Malang Pagi
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • OPINI
  • GAYA HIDUP
  • BERITA DUKA
No Result
View All Result
Malang Pagi

Orangtua dan Siswa Keluhkan Beban Pelajaran Bahasa Asing Sistem Daring

Daring itu kan membatasi pengajar berinteraksi secara langsung dengan siswa, sedangkan bahasa asing itu idealnya harus melalui interaksi langsung.

by Red
22 Agustus 2021
in Kota Malang
Bagikan Berita

Ilustrasi. (Foto: istimewa)

KOTA MALANG – malangpagi.com

Banyaknya keluhan dari orangtua siswa dan pelajar terkait pembelajaran bahasa asing memalui sistem daring, membuat Dosen Bahasa Mandarin Universitas Negeri Malang (UM), Amira Eza Febrian Putri, S.Pd MTCSOL memberikan tanggapan.

Amira mengungkapkan, pembelajaran daring yang serba tiba-tiba membuat baik guru maupun murid tidak siap menghadapinya.

“Pembelajaran daring ini serba mendadak karena adanya pandemi. Jadi guru mau tidak mau harus beradaptasi dan mengubah metode pembelajaran dengan menyesuaikan situasi,” tuturnya, Minggu (22/8/2021).

“Selain itu, keterbatasan pengetahuan tentang teknologi yang menunjang pembelajaran daring menjadi kesulitan guru selama ini,” imbuhnya.

Baca Juga :

Wujudkan Kedaulatan Pangan, UM Galakkan  SDG Pangan Lokal

Wujudkan Kedaulatan Pangan, UM Galakkan SDG Pangan Lokal

1 Mei 2024

Universitas Negeri Malang Rayakan Hari Bumi dengan Penanaman Pohon dan Pembibitan Tanaman

24 April 2024

Akademisi UM Tekankan Hasil Pemilu Tidak Akan Dirubah Oleh Opini Publik

23 Maret 2024

Akademisi Universitas Negeri Malang Imbau Masyarakat Pendidikan Toleransi Sejak Dini

15 Maret 2024

29 Mahasiswa UM Tunjukkan Potensi dalam Pilmapres 2024

10 Maret 2024
Load More

Dari observasi yang dilakukan Amira di lingkungan sekitarnya, sejauh ini permasalahan paling banyak datang dari metode belajar yang tidak efektif, Terutama pada mata pelajaran Bahasa Mandarin. “Keluhan paling banyak ya kuota habis dan tugas menumpuk,” ungkapnya.

Amira Eza Febrian Putri saat memandu jalannya Pelatihan Perancangan Soal Berbasis Teknologi untuk Menunjang Pembelajaran Daring. (Foto: istimewa)

Kondisi ini yang membuat Amira kemudian berinisiatif menggelar Pelatihan Perancangan Soal Berbasis Teknologi untuk Menunjang Pembelajaran Daring, yang diikuti 16 guru se-Malang Raya pada 14 Agustus lalu.

Dalam pelatihan yang digelar lewat aplikasi Zoom tersebut, dirinya menyajikan inovasi metode belajar daring yang lebih menyenangkan untuk mata pelajaran Bahasa Mandarin.

Pelatihan ini diikuti antara lain guru-guru mata pelajaran Bahasa Mandain dari SMA Negeri 1 Turen, SMA Negeri 1 Pagak, SMAN 1 Malang, SMA Islam Kepanjen, SMKN 2 MALANG, SMA Laboratorium UM, SMAN 2 Malang, SMA Laboratorium UM, dan SMK Multimedia Tumpang.

“Seharusnya pembelajaran daring membuat mereka (siswa –red) merasa sedang bermain. Menggunakan aplikasi pembuat soal yang bisa menarik minat siswa dalam belajar secara daring,” tambahnya.

Memang, sebelum ini tidak ada pemanfaatan pembuatan soal melalui aplikasi. Hanya penugasan yang dibebankan kepada siswa. Hal ini juga berdampak pada efektivitas pembelajaran Bahasa Mandarin.

“Daring itu kan membatasi pengajar berinteraksi secara langsung dengan siswa, sedangkan bahasa asing itu idealnya harus melalui interaksi langsung,” jelas Amira.

Amira menyampaikan beberapa aplikasi pembuatan soal pembelajaran daring yang bisa digunakan, antara lain Quizizz, Proprofs, dan i Spring Suite. Dirinya juga menegaskan, bahwa guru bahasa asing, khususnya Bahasa Mandarin, harus bisa lebih inovatif dalam mengajar.

“Kita harus memanfaatkan teknologi yang sudah ada. Buat pembelajaran lebih inovatif,” pungkasnya. (Red)


Bagikan Berita
Tags: Bahasa MandarinDaringUniversitas Negeri Malang
ADVERTISEMENT

Related Posts

DPRD Kota Malang Soroti Lonjakan Belanja Pegawai Sebesar Rp178 Miliar

DPRD Kota Malang Soroti Lonjakan Belanja Pegawai Sebesar Rp178 Miliar

17 September 2025

...

Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, Satlantas Malang Kota Gelar Doa Bersama Yatim Piatu

Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70, Satlantas Malang Kota Gelar Doa Bersama Yatim Piatu

17 September 2025

...

Dinsos Sebut Kasus KDRT di Kota Malang Turun, Sepanjang 2025 Tercatat 53 Laporan

Dinsos Sebut Kasus KDRT di Kota Malang Turun, Sepanjang 2025 Tercatat 53 Laporan

17 September 2025

...

DLH Kota Malang Genjot Pengelolaan Sampah Menuju Kota Sehat 2025

Target Sampah untuk PSEL Naik Jadi 2.000 Ton, DLH Kota Malang Masih Cari Solusi

17 September 2025

...

Kasus Campak di Kota Malang Naik Jadi Sembilan, Dinkes Intensifkan Edukasi dan Imunisasi

Kasus Campak di Kota Malang Naik Jadi Sembilan, Dinkes Intensifkan Edukasi dan Imunisasi

16 September 2025

...

Audiensi Paguyuban Angkot dengan DPRD Kota Malang, Bahas Kekhawatiran atas Program Trans Jatim

Audiensi Paguyuban Angkot dengan DPRD Kota Malang, Bahas Kekhawatiran atas Program Trans Jatim

16 September 2025

...

Hadiri ACPM, Wali Kota Malang Siap Fasilitasi Seniman Lokal

Hadiri ACPM, Wali Kota Malang Siap Fasilitasi Seniman Lokal

15 September 2025

...

Load More
Next Post
DPD PSI Kota Malang Bagikan Rice Box ke Warga Permukiman

DPD PSI Kota Malang Bagikan Rice Box ke Warga Permukiman

Ketua MOI Malang Raya Minta Tindak Tegas Pelaku Intimidasi Terhadap Wartawan di Kota Batu

Ketua MOI Malang Raya Minta Tindak Tegas Pelaku Intimidasi Terhadap Wartawan di Kota Batu

ADVERTISEMENT
  • Tentang Kami
  • Pedoman Siber
  • Redaksi

©2018 - 2024 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERITA
  • MALANG RAYA
  • EKONOMI BISNIS
  • OLAHRAGA
  • OTOMOTIF
  • GAYA HIDUP

©2018 - 2024 Malang Pagi. Hak cipta dilindungi undang-undang.

× Chat Admin