KOTA MALANG – malangpagi
Tak seperti hari-hari biasanya, Jalan Bandulan gang 5 Kota Malang tampak ramai. Puluhan ibu-ibu berbaris mengantre di sepanjang mulut gang, untuk menerima sayuran yang dibagikan oleh Pemuda Demokrat Indonesia Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Malang.
“Pembagian sayuran ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat di saat pandemi. Paling tidak kami dapat sedikit meringankan beban para ibu di dapur,” ungkap Ketua Panitia, Sugiono kepada Malang Pagi, Minggu (19/7/2021).
Pria yang pernah menjabat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang dari Fraksi PDI-Perjuangan itu mengatakan, gerakan pembagian sayuran ini sudah dillaksanakan selama dua bulan terakhir, yang menyasar lima Kecamatan di Kota Malang.
“Pembagian sayuran ini kami gerakkan seminggu sekali, dan sudah bergulir selama dua bulan. Kami gelar dari kecamatan ke kecamatan. Alhamdulillah, lima Kecamatan sudah terpenuhi semua, dan selanjutnya kami akan kembali ke kecamatan awal,” terang Sugiono.
“Pemilihan lokasi merupakan pengajuan dari masyarakat, dan kami utamakan lingkungan yang masyarakatnya mayoritas tingkat ekonominya kurang mampu,” imbuhnya.
Sugiono menambahkan, pada kegiatan kali ini pihaknya menyediakan sayuran sebanyak 300 ikat, dengan tambahan tempe dan telur. “Sayur yang kami bagikan yaitu kangkung, bayam, sawi, dan ada lauk tempe serta telur. Masyarakat dapat mengambil sendiri, namun kami batasi agar yang lain kebagian,” terangnya.
Dirinya menegaskan, pada masa pandemi ini seluruh masyarakat harus bergotong-royong dan saling bekerja sama. Pasalnya penanganan virus korona tidak dapat dilakukan oleh Pemerintah sendiri. Namun harus ada kepedulian dari semua lini. Baik perorangan, komunitas, maupun elemen masyarakat.
“Pandemi ini adalah tanggung jawab bersama. Tidak dapat dibebankan kepada Pemerintah saja. Oleh karena itu, kami Pemuda Demokrat Indonesia DPC Kota Malang bersama MBLC (Malang Bersatu Lawan Corona), mendeklarasikan diri pada Maret 2020 untuk bersama-sama bergerak di aksi sosial dan kepedulian terhadap masyarakat,” urai Sugiono.
Pria yang pakar di bidang kebudayaan itu menyampaikan, Pemuda Demokrat Indonesia bersama MBLC telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam hal penanganan Covid-19. Mulai dari penyemprotan di sejumlah kelurahan, pembagian vitamin, hingga pemberian sembako kepada masyarakat.
Di tempat yang sama, Ketua RT 01 RW 03, Wahyu Amulya Jati mengucapkan rasa syukur dan berterima kasih kepada Pemuda Demokrat Indonesia atas bantuan yang telah diberikan kepada warganya.
“Kami mewakili warga RT 01 RW 03 Kelurahan Bandulan, mengucapkan terima kasih kepada Pemuda Demokrat Indonesia atas kepeduliannya dalam pembagian sayur, tempe, dan telur ini,” ucap Ketua RT yang sudah menjabat selama tiga periode itu.
Wahyu mengaku baru kali ini warganya mendapat bantuan berupa sayuran dari organisasi masyarakat. “Sebelumnya belum pernah mendapatkan [bantuan]. Ini berkat Pak Darsono [Pemred Malang Pagi] serta warga Bandulan gang 5 yang meminta izin pada saya bahwa akan ada giat pembagian sayuran. Jadi dua minggu sebelumnya kami sudah woro-woro warga melalui grup Whatsapp, bahwa akan ada kegiatan ini,” bebernya.
Ia mengatakan, tidak hanya warganya saja yang mendapatkan bantuan sayuran ini. Tetapi ada juga beberapa warga yang rumahnya berdekatan dengan RT 01. “Setelah pembagian untuk warga RT 01 rampung, warga dari RT 02 dan 04 juga mendapatkan jatah,” jelas Wahyu, sembari berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan lagi di wilayahnya.
Sementara itu, Nani, warga RT 02 RW 03 mengaku senang dan merasa terbantu dengan adanya kegiatan pembagian sayuran tersebut. “Alhamdulillah, nanti saya dapat masak pecel untuk disantap bersama keluarga,” tuturnya. (Har/MAS)