KOTA MALANG – malangpagi.com
Walikota Malang, Sutiaji mendapatkan kesempatan untuk meletakkan batu pertama dalam pembangunan Masjid Al-Huda Universitas Merdeka (Unmer) Malang. Sabtu (25/6/2022)
Orang nomor satu di Kota Malang ini memberikan apresiasi dalam pembangunan masjid ini, karena baginya masjid merupakan orientasi hidup dan sebagai tempat untuk selalu mengingat pada Yang Maha Kuasa. “Komitmen membangun masjid merupakan bentuk membangun manusia seutuhnya dan wujud untuk mempertebal keimanan dan ketakwaan. Dan masjid sebagai medianya,” ungkap Sutiaji
Dirinya membeberkan jika saat ini sudah terkumpul dana sebesar 730 juta yang berasal dari Alumni Unmer, keluarga besar Unmer dan para donatur, sehingga dapat menjadi modal awal dalam pembagunan masjid ini. “Allah akan membuka pintu keberkahan dan bertambahnya kebaikan. Berkah bagi Unmer disaat Dies Natalis ke-58 Unmer dapat membangun masjid dan mendapatkan SK penggabungan Unmer Malang dan Unmer Ponorogo,” terangnya
Dirinya berharap, semoga pembangunan masjid cepat selesai dan dapat dimanfaatkan oleh keluarga besar Unmer Malang serta masyarakat umum
Menurutnya, Unmer yang semakin bertambah usia terus-menerus berbenah, luar biasa ekspansinya. “Tidak hanya ekspansi akademis namun juga spiritual yang ditandai dengan pembangunan Masjid Al-Huda ini,” jelas Sutiaji
Pejabat asli Lamongan ini pun mengungkapkan terimakasih dan berdoa agar pembangunan dapat berjalan lancar. “Mudah-mudahan Allah memberikan kemudahan dan segera saya diundang untuk salat berjamaah, kumpul-kumpul dengan orang baik dengan tujuan yang baik. Semoga sebelum September 2023 pembangunan masjid dapat rampung sehingga kami dapat menyerahkan tanah ini sebagai aset Unmer dan ini adalah upaya Pemkot Malang hadir dalam pembangunan manusia” papar Sutiaji
Sementara itu, Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Merdeka Malang, Toegino Sukarno menyampaikan jika pembangunan Masjid Al-Huda ini bermula di tanggal 4 April 2022 sesuai komando dari Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Malang, Prof. Kasuwi untuk meminta petunjuk Walikota Malang. “Sesuai arahan dari Walikota Malang, Bapak Sutiaji agar tanah Pemerintah Kota (Pemkot) Malang yang sebelumnya digunakan sebagai Kantor Yayasan Perguruan Tinggi Merdeka Malang ini dapat dimanfaatkan untuk fasilitas umum yaitu berupa masjid.
“Alhamdulillah hari ini
diadakan peletakan batu pertama dan masjid ini akan berdiri sejajar dengan Kantor Rektorat,” ujar Toegino
Dirinya menyebut bahwa lahan seluas 1083 meter persegi akan digunakan untuk masjid 600 meter persegi, untuk parkir 363 meter persegi dan taman 120 meter persegi yang diperkirakan memakan biaya sekitar 4,5 miliar.
” Insyaallah nantinya akan didukung oleh keluarga besar Unmer Malang, Alumni dan para donatur,” bebernya
“Sebetulnya kami sudah memiliki masjid yang terletak di belakang Fakultas Hukum Unmer. Dengan bertambahnya masjid ini dapat pula dimanfaatkan oleh masyarakat umum,” pungkas Toegino. (Har/YD)