
KOTA MALANG – malangpagi.com
Hari Ulang Tahun (HUT) ke-105 Kota Malang yang jatuh pada 1 April 2019. Momen tersebut digunakan Walikota Malang Sutiaji, ziarah dan kirim doa di komplek makam Ki Ageng Gribig Kota Malang.
Sebelum berziarah, Walikota melaksanakan sholat Jumat di masjid besar Madyopuro. Kemudian, dilanjutkan berziarah dan kirim doa ke sesepuh Malang. R.A.A Notodiningrat, Bupati Malang yang pertama juga Bupati Malang ke-3 serta puluhan kerabatnya di makamkan di komplek makam Ki Ageng Gribig ini.
Lebih lanjut, Sutiaji mengatakan tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa disinilah peletak batu pertama sendi-sendi pemerintahan di Malang. Disini makam makam beliau.
“Saya berdoa semoga Malang menjadi Kota bermartabat,” ucapnya, sambil menemui para tokoh masyarakat serta pengurus komplek makam, Jumat (29/3/2019).
Ia juga menyampaikan, ini menjadi agenda rutin tiap tahun. Kedepan, kita punya rencana di kawasan komplek makam ini. Kita gunakan untuk pembinaan mental keagamaan. “Tidak harus dilakukan di kantor saja,” tambahnya.
Ditemui terpisah, Devi Arif Nurhadianto ketua kelompok sadar wisata (Pokdarwis) mengatakan, rangkaian kegiatan HUT Kota Malang selalu dilaksanakan di sini sejak tahun 2005.
“Kegiatan yang utama tadi, tahlil dan doa untuk kemaslahatan masyarakat Kota Malang, Indonesia secara umum,” ucapnya.
Ia berharap ada agenda ini, untuk meningkatkan kunjungan wisata religi di kawasan kompleks Ki Ageng Gribig. Meningkatkan ekonomi masyarakat di RW 04 Kelurahan Madyopuro.
“Alhamdulillah, kunjungan disini sejak adanya kelompok sadar wisata (Pokdarwis) terus meningkat. Otomatis fasilitas untuk pengunjung kami lengkapi,” bebernya.
Sesuai laporan satu bulan rata-rata kurang lebih tiga ratus tandatangan. Kami disini ada buku tamu, memang satu tandatangan itu mewakili satu ato dua orang bahkan rombongan.
“Tiap bulan, sekitar tiga ratus tandatangan. satu tandatangan bisa mewakili satu, dua orang serta rombongan,” pungkas Devi kepada malangpagi.com
Reporter: Firmansyah
Editor : Tikno