KOTA MALANG – malangpagi.com
Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Malang Raya bersama PSMTI (Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia) Kota Malang menggelar acara Halalbihalal Kebangsaan di Hotel Tychi, Jalan Jaksa Agung Suprapto No. 17 Kota Malang, Minggu (30/4/2023).
Menurut Ketua DPD PITI Malang Raya, Sugiharta Tandya, selain untuk mempererat tali silaturahmi antarsuku, agama, dan ormas se-Kota Malang, halalbihalal ini juga bertujuan untuk memperkuat jati diri bangsa. “Memasuki tahun politik, Kami ingin kerukunan umat beragama terus terjalin di Bhumi Arema ini, sesuai dengan landasan negara yaitu Pancasila,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD PITI Malang Raya sekaligus Ketua Panitia Halalbihalal Kebangsaan, Leo A Permana, berharap kerukunan antarumat beragama dan seluruh lapisan masyarakat tertap terjaga di tengah gejolak tahun politik. “Meskipun kita akan menghadapi tahun politik yang tentunya banyak persaingan, semoga menjadi kompetisi yang fair. Persaudaraan dan silaturahmi warga Kota Malang terus terjaga,” harapnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika menyebut PITI Malang Raya mampu mempersatukan dan menggerakkan kerukunan antarumat beragama di Malang Raya. “Kami memberikan apresiasi adanya Halalbihalal Kebangsaan yang diselenggarakan oleh PITI ini, karena mengajak kita untuk kembali kepada jati diri bangsa, yaitu Pancasila,” sebutnya.
“Hanya dengan adanya Pancasila, seorang Made Rian yang beragama Hindu Bali dapat diterima di Kota Malang,” lanjut politisi PDI Perjuangan tersebut.
Halalbihalal Kebangsaan ini dihadiri tak kurang dari 500 undangan, yang terdiri dari tokoh masyarakat, organisasi masyarakat, organisasi profesi, dan organisasi kepemudaan.
Acara ini juga dihadiri Wakil Walikota Malang Sofyan Edi Jarwoko, Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto, anggota DPR RI Andreas Edi Susetyo, dan pemilik Rumah Makan Kertanegara Indra Setiyadi. (Har/MAS)