Kabupaten Malang, malangpagi.com
Wendit selalu punya cerita serta daya tarik pesona eksotisnya tak diragukan lagi. Masyarakat desa sekitar selalu punya inovasi dan kreasi yang masih kuat dengan uri-uri budayanya.
Bertempat di wahana wisata Wendit, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, kegiatan Jamasan Pusaka dan Sidhikara 2019 diadakan komunitas masyarakat rutin di setiap tahunnya, Minggu (22/9).
Setiap gelaran selalu ada kreasi dan inovasi, seperti moment kirab pusaka yang mendapat aspresiasi dan sambutan dari masyarakat. Alunan musik sakral dan harumnya dupa mengiringi prosesi kirab pusaka menuju lokasi Jamasan Pusaka. Rombongan kirab pusaka disambut oleh Kabid Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
Ir Edi Purwanto. MM selaku Kabid Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengatakan, acara Jamasan pusaka dan sidhikara ini adalah tradisi ritual adat budaya yang perlu di jaga dan dilestarikan.
“Kegiatan ini memang rutin dilakukan oleh para pemerhati, pemilik, kolektor pusaka dan rutin diselenggarakan setiap tahunnya juga selalu ada inovasi baru,” ujarnya
“Dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Malang sangat mengaspresiasi kegiatan uri-uri budaya termasuk Jamasan Pusaka dan Sidhikara 2019 ini,” kata Ir Edi Purwanto. MM.
Sementara itu, Suprapto selaku Kepala Desa Mangliawan mengatakan, acara ini rutin dilakukan setiap tahunnya. Ini sudah keenam kalinya diselenggarakan.
“Setiap tahunnya selalu ada kreasi dan inovasi dari pihak penyelenggara, acara ini sudah menjadi tradisi adat budaya. Tujuan utamanya tentunya untuk uri-uri budaya, merarajut tali silahturahmi, serta mendongkrak sektor pariwisata,” pungkasnya.
Turut hadir diantaranya Kabid Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Desa Mangliawan, Perwakilan pihak management Wahana Wisata Wendit, tokoh masyarakat, pegiat Seni dan Budaya.
Reporter : Doni
Editor : Ana