KABUPATEN PAMEKASAN, Malangpagi.com
Islam yang melestarikan budaya yang baik karena masjid jami Pamekasan ini tempat berkumpul ini kita dapat bermuhasabah sekaligus mempererat kohesi dan soliditas sosial yang dibutuhkan dalam mendapatkan ketenangan dalam beribadah.
Pemerintah telah berulang kali mengkampanyekan social distancing dan beraktivitas. Namun demikian, pemerintah mengakui banyak hal mengenai kedisiplinan warga yang perlu ditingkatkan
“Maka kami memasanag Chamber disinfektan karena di masjid Agung Pamekasan sedang menghadapi wabah corona covid-19. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah tidak menambah korban dengan cara tidak menyebarkan virus tersebut memberikan kepedulian kepada masyarakat,” kata Kalapas Kelas II A Pamekasan, Kamis, 2 April 2020.
Memerangi virus corona saat ini sudah melakukan upaya untuk memutus mata rantai penularan virus corona. Imbauan itu menjaga jarak fisik (physical distancing), maka kami berharap pemerintah daerah membuat regulasi tentang jam malam dan tentunya berkoordnasi.
Karena Keberadaan Masjid Agung Pamekasan memiliki peran penting dalam peradaban Islam. Ia bukan hanya sebagai tempat ibadah, tapi juga sebagai pusat kegiatan keislaman.
Kita sampaikan bahwa yang terpenting adalah istiqamah dan ikhlas melasanakan himbauan pemerintah meskipun hanya berdiam di rmh misalnya hanya karena memberikan kepedulian.
Reporter: Mery
Editor: Ana