KOTA BATU – malangpagi.com
Masyarakat diprediksi akan mengisi libur panjang di akhir pekan ini dengan mengunjungi berbagai obyek wisata. Tak terkecuali sejumlah destinasi wisata di Kota Batu. Titik S Ariyanto selaku Manager Marketing and Public Relation Jatim Park Group menyebut pihaknya siap menerima kunjungan sekitar 15 ribu wisatawan setiap harinya selama libur panjang Imlek 2024.
“Dalam momen libur panjang ini, pasti terjadi peningkatan jumlah pengunjung di semua destinasi wisata yang tergabung dalam Jatim Park Group. Pada hari pertama libur kemarin, jumlah pengunjung sejak pagi hari dilaporkan mengalami peningkatan,” ucap Titik, Jumat (9/2/2024).
Sementara itu, Direktur Utama Taman Rekreasi Selecta, Sujud Harianto menyebutkan bahwa pihaknya sudah menerima kunjungan sebanyak tiga ribu orang per hari sejak Rabu (7/2/2024), dan diproyeksikan akan mengalami peningkatan menjadi sekitar lima ribu pengunjung pada akhir pekan ini. “Kami memperkirakan total pengunjung di Selecta dapat mencapai 15 ribu orang hingga hari Minggu. Jumlah ini dihitung berdasarkan rata-rata tiga ribu pengunjung per hari sejak Rabu,” jelas Sujud.
Meningkatnya jumlah pengunjung, menurut Sujud, selalu terjadi pada momen libur panjang. Mayoritas pengunjung berasal dari wilayah Surabaya Raya. “Mayoritas transportasi yang digunakan adalah mobil pribadi, dengan jumlah mobil pribadi mencapai ratusan. Rombongan wisatawan kebanyakan adalah keluarga dari Surabaya Raya, yang merupakan pengunjung reguler. Sedangkan kelompok wisata masih cukup jarang,” paparnya.
Lebih lanjut Sujud menyebut bahwa peningkatan jumlah pengunjung pada momen libur panjang ini tidak begitu signifikan dibanding tahun sebelumnya. Menurutnya, hal tersebut disebabkan karena berdekatan dengan Pemilu. Sehingga banyak orang yang memilih untuk tidak mengunjungi destinasi wisata yang terlalu jauh.
“Kondisi ini berada di sekitar masa pencoblosan dan kampanye akbar. Banyak orang yang mungkin enggan melakukan perjalanan jauh karena takut terkena dampaknya. Meskipun begitu, peningkatan jumlah pengunjung tetap terjadi,” pungkas Sujud. (MK/MAS)