SAMPANG, Malangpagi.com – Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur wilayah Kabupaten Sampang melakukan mutasi terhadap sembilan kepala sekolah di lingkungan SMA Negeri dan SMK Negeri Kabupaten Sampang.
Mutasi yang dilakukan tersebut sudah biasa sebagai penyegaran. Disamping itu, mutasi dilakukan dengan pertimbangan setiap ASN yang menjabat sebagai kepala sekolah, soal penempatan lebih dekat dengan domisilinya agar lebih optimal menjalankan tugas dan kewajibannya.
Kepala cabang Dinas Provinsi Pendidikan Sampang, Asyari mengatakan, prinsip itu merupakan kebijakan dari pemerintah provinsi. Dan menginginkan kepala sekolah ada di daerah lebih dekat dengan tempat tinggal atau domisili dimana kepala sekolah tersebut tinggal.
“Kami berharap semakin dekat dengan keluarga maka kinerjanya akan lebih fokus dan hasilnya bagus, karena tidak terlaku membebani “ujarnya, Senin (8/6/2020).
Dari sembilan kepala sekolah yang dimutasi diantaranya, kepala sekolah SMKN 1 Sampang yang sudah purna diisi oleh Dr. Budi Sulistiyo, MM., kepala sekolah SMKN 2 Pamekasan, kepala sekolah SMAN 1 Banyuwates diisi oleh promosi baru guru dari SMAN 2 Kalianget Sumenep, kepala sekolah SMAN 1 Omben dan kepala sekolah SMKN 1 Omben sementara ditunjuk PLt dari kepala sekolah terdekat.
“Untuk kepala sekolah SMAN 1 Kedungdung dijabat oleh Moh.Sulaiman, S.Pd., kepala sekolah SMAN 1 Sampang dijabat oleh Drs. Sukardi, M.Pd., kepala sekolah SMAN 2 Sampang dijabat oleh Dra.Leli Herawati, dan kepala sekolah SMAN 1 Sreseh dijabat oleh Edi Sasmito, S.Pd.,”ungkapnya.
“Pelaksanaan mutasi dilakukan pada 26 Mei 2020 dan itu terhitung sudah melaksanakan tugasnya, sedangkan pengukuhannya sudah dilakukan sebelumnya di sekolah masing-masing karena pandemi Covid-19,” pungkasnya.
Reporter: Widodo
Editor: Tim Redaksi