
KOTA MALANG – malangpagi.com
Setelah meluncurkan aplikasi order kuliner digital Take Away Aja pada 18 Agustus 2021 lalu, PT Amin Cahaya Sukses Kita kembali membuat gebrakan dengan melansir sebuah konsep waralaba kuliner bernama Pasta Indonesia.
Pasta Indonesia menghadirkan aneka menu khas Indonesia dengan cita rasa rumahan, yang disajikan sebagai pelengkap mie pasta dan roti paratha. Inovasi ini menciptakan sebuah fusion rasa unik yang belum pernah ada sebelumnya.
Gabungan cita rasa khas Indonesia dengan ikon kuliner Italia dan India ini disajikan dalam desain kemasan yang kekinian dan instagramable serta harga yang cukup terjangkau, membuat bisnis ini memiliki target market luas yang menyasar semua kalangan.
“Kami tawarkan empat cita rasa Indonesia yang menjadi produk unggulan Take Away Food saat ini. Yaitu Rendang Daging Sapi, Rendang Daging Ayam, Sambal Goreng Tongkol, dan Sambal Ayam Suwir,” ungkap Fery Bambang Tjahyono, saat peluncuran gerai pertama Pasta Indonesia di Malang City Point, Sabtu (23/10/2021).
Dirinya menjelaskan, Take Away Food merupakan produk kemasan siap saji yang praktis dan cocok di era pasca pandemi. “Penyajiannya pun sangat mudah. Tidak perlu diangetin. Langsung bisa dikonsumsi sebagai lauk pendamping nasi. Selain itu, kami juga memperkenalkan satu konsep baru dalam dunia franchise, yaitu Pasta Indonesia,” terangnya.

Menurut Fery, konsep waralaba yang diusungnya sangat menjanjikan, karena memiliki empat poin keuntungan. Selain menjadi distributor langsung produk Take Away Food, mitra juga mendapat keuntungan 100 persen dari penjualan pasta indonesia.
“Di samping itu mitra juga dapat mendapatkan keuntungan dari penjualan merchandise. Kami memiliki sebuah maskot bernama Pretty Girl yang imut dan menggemaskan. Serta dalam bisnis ini, mitra sekaligus menjadi owner,” beber Fery.
Pihaknya juga menerangkan keuntungan produk Take Away Food yang diolah tanpa bahan pengawet, serta menggunakan bahan baku berkualitas dan halal. Pengemasan dengan sistem vakum membuat produk ini memiliki daya tahan lebih lama.
Dengan modal hanya 16 juta rupiah [selama masa promosi], mitra akan mendapatkan tempat usaha berbentuk sebuah booth dengan desain berupa caravan food yang eksklusif. Setiap booth akan dilengkapi perlengkapan memasak dan exhaust premium. Setiap mitra juga akan mendapatkan layanan konsultasi dari tim berpengalaman, serta diberikan materi strategi bisnis dan promosi terbaik.

“Terdapat jenjang bisnis dan reward yang menguntungkan, serta support promotion di awal pembukaan. Selain itu varian menu juga akan selalu di-upgrade. Kami juga senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi para mitra untuk membantu menunjang penjualan,” pungkas Fery.
Pasta Indonesia saat ini mempersiapkan tujuh gerai. Gerai di Malang City Point menjadi gerai perdana mereka. Selanjutnnya akan disusul pembukaan gerai di Jalan Ikan Paus, Jalan Nusa Kambangan, Kayutangan, serta beberapa gerai di wilayah Kabupaten Malang dan Kota Batu.
Bahkan Fery mengklaim pihaknya telah menerima beberapa peminat waralaba ini yang berasal dari Jakarta dan Bandung. Bagi calon mitra yang tertarik bekerjasama, bisa menghubungi nomor telepon (0341) 3014131 atau 0852-3635-5050.
Sementara itu, salah satu invertor Take Away Aja, Indra Setiyadi berharap konsep waralaba Pasta Indonesia mampu membangkitkan pengusaha restoran dan depot yang sempat terpuruk diterpa pandemi. “Semoga menjadi berkah bagi kebangkitan bisnis kuliner pasca pandemi,” tandas pemilik Rumah Makan Kertanegara Malang itu. (MAS)