KOTA BATU – malangpagi.com
Pemerintah Kota Batu bersiap untuk menggelar acara KWB Ramadhan Festival 2024 yang akan diselenggarakan di Pasar Induk Among Tani. Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai menuturkan acara KWB Ramadhan Festival merupakan salah satu event tahunan yang diadakan oleh Pemerintah Kota Batu untuk memeriahkan bulan suci Ramadhan.
“Festival ini juga menjadi momentum bagi masyarakat untuk menjalankan ibadah puasa dengan semangat yang tinggi dan merayakan kebersamaan dalam suasana yang penuh keceriaan,” ucapnya.
Menurut Aries, KWB Ramadhan Festival merupakan wujud dari komitmen pemerintah dalam menjaga tradisi dan budaya lokal, serta memberikan hiburan dan sarana rekreasi bagi masyarakat. “Kami sangat antusias menyambut bulan suci Ramadhan dengan menggelar KWB Ramadhan Festival ini. Acara ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkuat tali silaturahmi dan mempererat hubungan antarwarga,” tuturnya.
Aries menjelaskan acara KWB Ramadhan Festival 2024 akan diisi dengan beragam kegiatan menarik dan seru yang dapat dinikmati oleh seluruh keluarga. Mulai dari bazar kuliner khas Ramadhan dengan berbagai macam menu lezat, hingga berbagai stand produk lokal dan kerajinan tangan yang unik dan kreatif.
Baca Juga :
“Kegiatan yang berlangsung selama 13 hari ini akan diramaikan 60 stand UMKM ini, juga akan didamaikan oleh dan artis dan nasional, seperti dari Batu Total Independen, Berisik 90, dan bakal dibuka pada tanggal 23 Maret 2024 diramaikan Vinoqi Entertainment, dan ditutup dengan penampilan GILDCOUSTIC,” serunya.
Selain itu, dalam memperingati Nuzulul Qur’an juga didatangkan tokoh komedian Cak Percil CS serta didatangkan pula Operasi Pasar Murah Ramadhan. “Kami mengundang tokoh komedian untuk turut serta dalam acara ini, sehingga festival ini dapat menjadi panggung bagi mereka untuk memperkenalkan karya-karya mereka kepada masyarakat luas,” beber Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur itu.
Selain sebagai ajang hiburan dan rekreasi, festival ini juga memiliki nilai ekonomis yang signifikan bagi pelaku usaha lokal. Para pedagang dan pelaku UMKM di Kota Batu berkesempatan untuk mempromosikan dan menjual produk-produk mereka kepada pengunjung yang datang dari berbagai daerah.
Tak hanya itu, festival ini juga menjadi momen untuk memperkenalkan potensi pariwisata Kota Batu kepada wisatawan domestik maupun mancanegara. “Kota Batu memiliki beragam potensi pariwisata yang menarik, dan KWB Ramadhan Festival menjadi salah satu ajang untuk mempromosikan potensi tersebut kepada wisatawan,” ungkapnya.
Ia mengajak seluruh masyarakat Kota Batu dan sekitarnya untuk turut meramaikan acara KWB Ramadhan Festival 2024 ini. “Mari kita bersama-sama merayakan bulan suci Ramadhan dengan penuh kegembiraan dan kebersamaan. KWB Ramadhan Festival adalah ajang yang tepat untuk menikmati suasana Ramadhan yang penuh berkah,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Diskoperindag Kota Batu, Aries Setiawan mengatakan festival ini menjadi momentum yang tepat untuk menghidupkan kembali pasar tradisional di tengah tantangan perekonomian pasca Pemilu. Rencananya, festival tersebut akan dimulai dari 23 Maret hingga 4 April 2024.
“Kami melihat festival ini sebagai kesempatan untuk menggerakkan kembali roda ekonomi di pasar tradisional dan membantu menekan angka inflasi yang mungkin terjadi pasca Pemilu,” tuturnya saat ditemui di Kelurahan Temas Kamis (21/3/2024).
Dalam beberapa tahun terakhir, Kota Batu telah mengalami peningkatan yang signifikan dalam sektor pariwisata, namun demikian, pasar tradisional masih memegang peranan penting dalam perekonomian lokal. “KWB Ramadhan Festival menjadi salah satu upaya untuk mempertahankan eksistensi dan memberikan nilai tambah bagi pasar tradisional di Kota Batu,” serunya.
Lebih lanjut, Aries membeberkan ada tiga point penting latar belakang diadakannya festival yaitu pertama menekan inflasi, kedua cooling system kepada masyarakat pasca pemilu, dan ketiga kontribusi Forkopimda untuk meningkatkan wisatawan.
“Kami mengundang masyarakat dan wisatawan untuk datang dan merasakan serunya KWB Ramadhan Festival di Pasar Induk Kota Batu. Selain mendapatkan promo-promo menarik, pengunjung juga dapat menikmati berbagai kegiatan seru dan beragam produk unggulan yang hanya ada di pasar tradisional,” lugasnya.
Diharapkan, KWB Ramadhan Festival dapat menjadi ajang yang meriah dan memberikan manfaat yang signifikan bagi perekonomian serta kesejahteraan masyarakat Kota Batu. “Kontribusi positif dari festival ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak yang berkelanjutan dalam memajukan pasar tradisional dan ekonomi lokal,” pungkasnya. (MK/YD)
