KOTA MALANG – malangpagi.com
Polresta Malang Kota bersama Kapolres Malang Raya menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) kesiapan Operasi Lilin Semeru 2024 bertajuk Sinergi untuk Keamanan dan Kenyamanan Perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Wilayah Malang Raya.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryanto melalui Wakapolresta Malang Kota AKBP Adhitya Panji Anom bersama Kapolres Malang, Kapolres Batu, Perwakilan Forkopimda Malang Raya serta seluruh stakeholder yang terlibat, membahas Kesiapan Ops Lilin Semeru 2024.
AKBP Adhitya Panji Anom menjelaskan, Rakor tersebut sebagai upaya untuk memantapkan sinergitas antar lintas sektoral, memastikan kesiapan personel, serta memetakan potensi gangguan yang dapat mengancam keamanan dan ketertiban di Wilayah Malang Raya.
“Ops Lilin Semeru 2024 berlangsung selama 13 hari, mulai tanggal 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, dengan tujuan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam merayakan Natal dan pergantian tahun,” ungkap AKBP Adhitya Rabu (8/12/2024)
Selain berpatroli, Ops Lilin Semeru 2024 yang melibatkan tim gabungan dari berbagai unsur ini juga bersiap di Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan yang sudah disediakan.
“Kami bersama Kapolres Malang dan Batu memastikan kesiapan seluruh elemen yang tergabung Ops Lilin Semeru 2024, baik dari TNI-Polri, Pemkot/Pemkab Malang Raya, instansi yang terlibat, hingga Relawan untuk menyamakan misi serta saling bekerjasama secara optimal dalam pengamanan Nataru” ujarnya.
Setiap Kapolres Malang Raya memaparkan berbagai persiapan pengamanan dan pelayanan, mulai pemetaan objek vital seperti Gereja, Pusat Keramaian, Kondisi Lalu Lalintas hingga Jalur Alternatif untuk antisipasi kemacetan
Polresta Malang Kota telah menyiapkan 3 Pos Pengamanan diantaranya, Pos PAM Gereja Kayutangan, MCC dan Exit Tol Madyopuro. Sementara itu, terdapat 1 Pos Pelayanan yg berada di depan Gereja Katedral Ijen Kota Malang.
Antisipasi kemacetan di dalam Kota Malang, Dishub dan Satlantas Polresta Malang Kota siap dengan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan.
Kasat Lantas Polresta Malang Kota, Kompol Fitria mengatakan akan terus berkomunikasi dengan Kasat Lantas Kabupaten Malang dan Kota Batu terkait perkembangan situasi dan kondisi dilapangan.
Dari hasil diskusi dan koordinasi Lintas Sektoral ini, AKBP Adhitya berpesan untuk selalu antisipasi volume gelombang kedatangan kendaraan dari exit tol Singosari atau Madyopuro agar tidak membuat kemacetan di JPO.
“Selama Ops Lilin Semeru 2024 berlangsung, untuk sementara tidak memberikan ijin pelaksanaan keramaian yang menggunakan jalur atau jalan alternatif di wilayah Malang Raya,” ucap egas AKBP Adhitya.
Sementara itu, Kombes Pol Nanang melalui pesan singkatnya menambahkan agar Tiga Pilar Malang Raya bersama masyarakat bisa bersinergi meningkatkan kewaspadaan.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono mengimbau agar masyarakat segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan, serta hindari penggunaan kembang api di lokasi rawan kebakaran.
“Seluruh elemen masyarakat agar turut berpartisipasi aktif menjaga keamanan di lingkungannya masing-masing,” pesannya.
Dikatakannya, bagi pengguna jalan raya agar tetap mematuhi aturan lalu lintas untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Mari kita sama-sama mengedepankan toleransi dan menjaga kerukunan dalam perayaan Natal dan Tahun Baru,” ujar Kombes Pol Nanang.
Rakor ini dilaksanakan untuk mengawal Pengamanan Perayaan Nataru tahun 2024-2025 dan Libur Nasional agar tetap kondusif meski ada potensi peningkatan wisatawan dan volume kendaraan di wilayah Malang Raya. (YD)