
KOTA MALANG – malangpagi.com
Hari pertama kerja 45 anggota DPRD Kota Malang diisi dengan perkenalan. Mulai dari anggota dewan yang dilantik sampai dengan seluruh pegawai Sekretaris DPRD Kota Malang. Seperti saat pelantikan.
Hari pertama kerja DPRD Kota Malang juga disambut demontrasi mahasiswa. Ketua DPRD Kota Malang sementara, I Made Rian Diana Kartika mengatakan hari pertama kerja seluruh anggota DPRD, mengikuti orentasi perkenalan kepada masing-masing anggota.
“Tadi hari pertama, ada orentasi. 45 anggota saling berkenalan dan juga dengan Sekwan (sekretaris dewan). Dari 45 hanya hadir 44, satu anggota dari Golkar absen, karena tengah melaksanakan ibadah haji,” ujar Made di Gedung DPRD Kota Malang, Senin (26/8/2019).
Perkenalan ini sangat penting, agar satu sama lain, bisa mengenal sebelum melaksanakan tugas dan fungsinya nanti.
Dalam orentasi itu, lanjut Made, Sekwan memberikan sejumlah wawasan kepada anggota DPRD baru. Mulai dari mengenalkan masing-masing ruangan, sampai agenda kerja yang bakal dilalui.
“Sekwan Pak Mulyono yang hadir bersama jajarannya, mengenalkan semua ruangan. Disampaikan juga, pada pekan kedua bulan depan, sudah mulai ada agenda pembahasan RAPBD tahun anggaran 2020,” terang politisi PDIP ini.
Made mengaku, sebagai ketua DPRD sementara hanya memiliki tugas, menyiapkan pimpinan DPRD definitif serta pembentukan fraksi.
“Agenda kami sebagai pimpinan sementara, menyiapkan fraksi dan ketua definitif. Ada deadline sampai dengan 29 Agustus nanti, masing-masing parpol harus mengajukan nama,” ujarnya.
Dikatakan, ada enam fraksi yang terbentuk di DPRD Kota Malang, empat merupakan fraksi inti dan sisanya fraksi gabungan.
Empat fraksi inti tersebut adalah PDIP, PKB, Gerindra, dan PKS. Keempat fraksi ini sekaligus memiliki jatah kursi pimpinan DPRD.
“Dua fraksi gabungan yang pertama adalah Partai Demokrat, PAN dan Perindo, selanjutnya Golkar, NasDem, dan PSI,” bebernya.
Untuk pimpinan dewan definitif, kata Made, dijadwalkan resmi terbentuk pada 4 September 2019 mendatang. Bersamaan dengan pembentukan fraksi, setelah itu, pimpinan definitif akan mengagendakan alat kelengkapan dewan.
Meliputi komisi, badan musyawarah, badan anggaran, badan legislatif, dan serta badan kehormatan. “Setelah pimpinan DPRD definitif dibentuk, mulai membentuk alat kelengkapan dewan. Karena, kita dibatasi waktu, untuk segera melaksanakan agenda kerja, setelah semuanya final,” papar Made.
Disampaikan juga, tadi pihaknya menyempatkan untuk menemui perwakilan mahasiswa yang menggelar aksi depan DPRD.
Reporter : Red
Editor : Tikno