KOTA MALANG, Malangpagi.com
Penyebaran virus corona (covid-19) kini statusnya telah ditetapkan sebagai darurat kesehatan global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Terlebih, di Kota Malang yang masuk dalam zona merah.
Berbagai upaya dilakukan guna menekan angka penyebaran virus corona, termasuk penyemprotan desinfektan diberbagai wilayah. Bahkan pemerintah Kota Malang pun tak ketinggalan dengan mengeluarkan surat edaran pembuatan larutan desinfektan dengan komposisi diantaranya larutan pemutih, larutan klorin, karbol/lysol, pembersih lantai, desinfektan diamin dan desinfektan peroksida.
drh. Setiyono Alyoyok merekomdasikan pengalamanya membuat dan memilih desinfektan yang sudah familiar. Biosecurity berfungsi memutus rantai virus, rantai bakteri,fungi/jamur dan spora yang aman bagi hewan dan manusia.
“Bahan aktif yang dipakai untuk membuat desinfektan yang aman bagi hewan dan manusia diantaranya, yang benar BKC (Benzalkonium Chloride), Glutaraldehide, Iodine, dan Fenol Sintetis. Komposisi desinfektan ini mempunyai daya virusidal, bakterisidal, fungisidal dan Sporasidal. Itu sudah ada dalam bentuk siap pakai tinggal diencerkan. Dengan air sesuai dosis yang ditentukan,” papar drh. Alyoyok di Posko Covid-19 Jl. Brigjen S Riadi No. 86-88 Kelurahan Oro oro Dowo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, pada Kamis, 26 Maret 2020.
Lanjut drh.Setiyono Alyoyok, ia mengimbau pada masyarakat khususnya warga Malang Raya agar pola pikirnya diubah supaya dalam proses pencegahan covid-19 ini dengan tujuan memutus rantai virus dan pelaksana yang dilapangan juga aman.tentunya dengan memakai bahan aktif yang aman buat manusia.
“Dalam pemakaian bahan aktif untuk desinfektan, sebaiknya kita melibatkan para dokter umum, dokter gigi, dokter hewan, dan ahli farmasi yang berkompeten dan menggodok serta meneliti guna memberikan hasil terbaik bagi masyarakat,” tandas Yoyok sapaanya.
drh. Setiyono Alyoyok kepada malangpagi.com mengatakan, sebaiknya masyarakat perlu pendamping tim ahli dalam memilih bahan aktif yang diperlukan untuk pembuatan larutan desinfektan “supaya tidak salah” apalagi kalau dilihat dalam sebuah edaran hari ini yang lagi viral, menurut saya kurang bagus atau kurang tepat dengan adanya bahan campuran pembersih lantai, bayclin, wipol, supersol, soklin pemutih dan seterusnya, karena semua akan berakibat toksis, iritasi kulit, sesak nafas, bahkan paru-paru akan terganggu apabila akan tetap dilakukan,” pesannya.
Tim redaksi