KOTA MALANG, Malangpagi.com
Dirut PDAM Kota Malang atau Perumda Tugu Tirta salurkan bantuan sosial melalui posko relawan “Aksi Peduli Covid-19” MDI, di Jalan Brigjen Slamet Riyadi no 86-88 Kelurahan Oro-oro Dowo Kecamatan Klojen Kota Malang, Rabu siang 06 Mei 2020.
Penyerahan bantuan sosial berupa sembako ini diberikan langsung oleh M. Nor Muhlas selaku Direktur Utama PDAM Kota Malang / Perumda Tugu Tirta. Bantuan sosial tersebut diterima langsung oleh Imam Muslich selaku koordinator posko relawan “Aksi Peduli Covid-19″.
M. Nor Muhlas mengatakan,pemberian bantuan sosial berupa sembako ini adalah wujud kepedulian dari pihak kami (PDAM Kota Malang/Perumda Tugu Tirta) kepada masyarakat terdampak Covid-19. Telah kita ketahui bersama, penyebaran Covid-19 ini membawa dampak yang luar biasa di masyarakat, mulai dampak psikologi, sosial, dan ekonomi,”ungkapnya.
Kepada malangpagi.com Ia menjelaskan, melihat situasi pandemi Covid-19, kami pun berusaha untuk berpartisipasi dalam upaya melakukan langkah kemanusiaan. Langkah kami adalah memberikan bantuan kepada posko relawan untuk bisa di salurkan kepada masyarakat terdampak dan menggratiskan biaya pembayaran PDAM selama 2 bulan bagi yang golongan 2A.
Baca Juga :
Mengenai sumber dana yang di gunakan, semua murni dari perusahaan dan individu karyawan PDAM. Beberapa posko relawan sudah kami kunjungi sekaligus memberikan sedikit bantuan sosial. Pada hari ini saja ada tiga tempat yang kami kunjungi, yaitu posko Relawan Malang Mbois, Aksi Peduli Covid-19 MDI, dan MCC,” jelasnya.
Ia juga memaparkan, untuk jumlah paket sembako yang kami berikan berbeda-beda, sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan tiap posko. Menurutnya, jika dibagikan sendiri oleh pihak PDAM kepada masyarakat terdampak Covid-19 pihaknya tidak menguasai data,” ucapnya
Alasannya sederhana, karena diposko-posko relawan lebih paham terhadap masyarakat antara yang belum dapat bantuan maupun yang sudah. Dirinya juga berkeyakinan para relawan-relawanlah yang paham akan data masyarakat terdampak Covid-19. Oleh karenanya sejak awal pihaknya lebih pas menyalurkan bantuan sosial ini melalui posko -posko relawan.
Untuk Posko Aksi Peduli Covid-19/MDI kami salurkan 18 kardus, berupa sembako yang isinya minyak goreng, gula,dan beras. Kedepannya bantuan sosial ini akan terus kami lakukan dengan pertimbangan dilapangan, mengingat banyaknya keluhan ekonomi masyarakat dampak pandemi Covid-19. Semisal, karyawan yang dirumahkan, ada yang gajinya tidak penuh, orang berjualan sepi,bahkan tidak bisa berjualan dan lain-lain,” paparnya.
Lanjut Muhlas, bagi pelanggan PDAM golongan 2A kami gratiskan tagihan pembayaranya selama 2 bulan, mulai bulan April – Mei 2020. Dengan di gratiskannya pembayaran bagi pelanggan PDAM otomatis kami mengeluarkan anggaran senilai 4 Milyar setiap bulannya.
Anggaran yang kami keluarkan tersebut murni berasal dari PDAM sendiri dan tidak menggunakan APBD. Langkah selanjutnya dalam satu bulan kami akan tinjau lagi sesuai progres dan perkembangan wabah Covid-19.
Semoga kita lekas keluar dari situasi pandemi Covid-19 saat ini,sehingga roda kehidupan kembali normal seperti sedia kala,”pungkasnya.
Ditempat yang sama, Imam Muslich selaku koordinator posko relawan “Aksi Peduli Covid-19″ MDI mengucapkan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya atas kepedulian dari pihak PDAM Kota Malang/Perusahaan Tugu Tirta. Amanah yang diberikan berupa 18 kardus berisi sembako ini semoga bermanfaat dan siap untuk didistribusikan kepada masyarakat terdampak Covid-19. Dalam hal ini tentu mengacu pada data yang kami miliki, sehingga pendistribusiannya tepat sasaran.
Lanjutnya Muslich, situasi pandemi Covid -19 saat ini penting gelorakan semangat gotong royong, bahu – membahu saling berbagi kepada sesama yang membutuhkan atau kekurangan. Semoga amal ibadah kebaikan dari seluruh pihak yang peduli terhadap Covid-19 dicatat oleh Allah SWT,” tutupnya.
Reporter: Doni
Editor : Tim Redaksi
